Sholat Istiqoh Di Mapolda Sumsel Berlangsung Khidmat, ini Kata Karo SDM Polda Sumsel

PALEMBANG – Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel). Mengajak seluruh elemen masyarakat ikut serta dalam mencegah dan menanggulangi Kebakaran Hutan dan lahan (Karhutla) di Sumsel.

 

“Kita tidak dapat bekerja sendiri dalam menanggulangi dan meminimalisir. Permasalahan yang terjadi di wilayah kita,” ujar Kapolda Sumsel, Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK melalui, Karo SDM, Kombes Pol Sudrajad Hariwibowo SIK M Si usai melaksanakan Sholat Istisqo diMapolda Sumsel , Jumat (15/9/2023).

Untuk itu peran serta Pemerintah Daerah, para Ulama dan Stakeholder lain serta seluruh komponen masyarakat akan sangat membantu.

 

Dalam mencegah terjadinya karhutla serta terciptanya kamtibmas yang kondusif di wilayah Provinsi Sumsel. “Untuk itulah kita berusaha seoptimal mungkin agar bisa mengatasi permasalahan karhutla di Sumsel,” katanya.

 

Salah satunya untuk mengatasi permasalahan karhutla, Polda Sumsel melepas sebanyak 325 Personel BKO Polda Sumsel. Untuk melaksanakan pencegahan dan penanggulangan karhutla di 3 wilayah.

“Tiga wilayah yang kita peruntungkan dalam penanggulangan karhutla yakni Ogan Komering Ilir (OKI), Musi Banyuasin (Muba) dan Musi Rawas (Mura),” katanya.

 

Untuk itulah juga pihaknya melakukan shalat Istisqa di halaman gedung utama Mapolda Sumsel. “Kita laksanakan ini adalah memohon ridho Allah SWT untuk dapat, diturunkan hujan. Selaku umat beragama, kita harus berikhtiar dan memohon doa,” ungkapnya.

 

Lanjut Kombes Pol Sudrajat mengatakan, bahwa pihaknya percaya bahwa segala sesuatu yang di hadapi bangsa ini merupakan kehendak dari Allah Subhanahu Wa Ta’alla.

 

“Dengan demikian kita meyakini bahwa dengan ikhtiar lahir berupa kerja keras, berusaha yang tekun. Dan ikhtiar batin berupa doa, zikir, dan ibadah, maka insya allah segala sesuatu yang sedang kita dapat terselesaikan dan Sumsel aman dari bencana karhutla,” tambahnya.

 

Seperti yang pihaknya rasakan saat ini bahwa telah terjadi peningkatan kabut asap yang di wilayah hukum Polda Sumsel. Akibat terjadinya karhutla di beberapa wilayah di Provinsi Sumsel.

 

Dampak asap yang di timbulkan tersebut dapat menyebabkan penyakit infeksi saluran pernafasan atas (ISPA), asma, penyakit paru obstruktif kronik.

 

Kemudian penyakit jantung serta iritasi pada mata, tenggorokan dan hidung serta tersebarnya asap. Dan emisi gas karbondioksida hingga gas-gas lain ke udara juga akan berdampak pada pemanasan global dan perubahan iklim.

 

“Untuk itu kita berharap dengan upaya yang telah kita lakukan dapat mencegah dan menanggulangi karhutla di wilayah kita ini,” ujar Alumni Akpol 96

 

 

Sementara H .Bagus Setiawan,LC M.E sebagai khotib dan imam memimpin pelaksanaan salat Istisqa di Mapolda Sumsel

Dalam khutbahnya Ustadz H Bagus Setiawan,LC M.E

mengajak umat Islam untuk segera bertaubat.

 

Senantiasa mengintrospeksi diri, meminta ampun atas segala dosa, serta memperbanyak istighfar dengan harapan Allah SWT mengabulkan apa yang menjadi kebutuhan umat Islam dan makhluk hidup lainnya.

Segera diturunkan hujan pada saat kemarau ini agar disuburkan segala tumbuhan.tutupnya.

Syukuran Hari Jadi Polwan Ke-75 Di Hadiri Oleh Wakapolda Sumsel Beserta PJU

PALEMBANG –

Wakapolda Sumsel Brigjen Pol M.Zulkarnain SIK MSI

Didampingi Karo SDM Polda Sumsel Kombes Pol Sudrajad Hariwibowo SIK MSI serta PJU Polda Sumsel dan Ketua PD Bhayangkari beserta pengurus lainnya ikuti

Syukuran Hari Jadi Polwan RI Ke-75 tahun 2023 secara Hybrid (Youtube) live Streaming dihadiri Kapolri live Ruang Serbaguna gedung utama Presisi Mapolda Sumsel Jalan Jenderal sudirman KM 4 Palembang Rabu 13/September 2023

Kegiatan tèrsebut dilaksanakan diAula Bareskrim Polri, Rabu (13/9/2023).

Acara tersebut dihadiri oleh Kapolri Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, Ibu Juliati Sigit Prabowo, ibu Esti Bhakti warapsari, Wakapolri Komjen Pol Agus Andrianto, PJU Mabes Polri serta tamu undangan dan para pejabat negara lainnya.

Polwan Republik Indonesia telah berkiprah sejak tanggal 1 September 1948 hingga saat ini usianya yang ke-75 tahun, dengan mengambil tema “Polri Presisi untuk Negeri, Polwan Siap Dukung Pemilu Damai Menuju Indonesia Maju”.

Ketua Panitia Hari Jadi Polwan, Kombes Kus Sri Wahyuni, mengungkapkan bahwa perayaan HUT Polwan ini melibatkan 12 rangkaian kegiatan yang dilaksanakan secara serentak di tingkat Mabes Polri dan Polda jajaran.

“kita melaksanakan rangkaian kegiatan anjangsana, lomba, pemberian penghargaan Bhakti Kesehatan, donor darah, curhat bersama polwan, aksi pengaturan lalu lintas, patroli polwan goes to campus, olahraga bersama polwan dengan ibu asuh polwan RI, bakti sosial, bakti religi, bakti lingkungan, Napak tilas di Bukittinggi, ziarah ke TMP Kalibata, dan webinar peningkatan kompetensi polwan serta berpartisipasi dalam kreasi Bhayangkari nusantara tahun 2023.” Ungkap Kombes Kus Sri Wahyuni

Selain itu Kombes kus mengatakan bahwa saat ini terdapat polwan yang telah mencapai prestasi luar biasa dalam berbagai bidang, seperti operasional, pembinaan, pendidikan, dan sosial. Ada 4 Irjen Polwan yang telah memasuki masa pensiun, 3 Brigjen Pol, 103 Kasat Fungsional Operasional, 5 DIR/WADIR Fungsi Operasional Tertentu, 14 Kabid Polda, 1 Kabag Penum Divhumas Polri, 9 Kapolres/Kapolresta, 21 Wakapolres, 124 Kapolsek, dan 31 Wakapolsek.

Dalam kesempatan yang sama Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo menyampaikan ucapan selamat ulang tahun ke-75 untuk Polwan Republik Indonesia. Ia menggarisbawahi bahwa tema yang diangkat, “Polri Presisi untuk Negeri, Polwan Siap Mendukung Pemilu Damai Menuju Indonesia Maju,” sangat relevan dengan situasi saat ini.

“Saya kira adalah tema yang sangat tepat dan memang ini yang menjadi tantangan kita saat ini untuk bersama-sama seluruh kekuatan yang kita miliki untuk Bagaimana mewujudkan dan menyongsong Pemilu damai yang tentunya menjadi harapan bagi seluruh masyarakat,” Kata Kapolri

Ia menyebut bahwa tantangan yang dihadapi Polri semakin berat, dan kehadiran Sat Gas Cooling System dengan peran Polwan akan membantu menyelesaikan tugas-tugas yang semakin kompleks dalam menyongsong Pemilu 2024.

“saya kira di sinilah nanti peran dari rekan-rekan polwan dengan karakter yang memiliki kekhususan ini akan sangat cocok ini bisa mendorong upaya upaya cooling system kita bisa berjalan dengan baik dan tentunya tugas tugas lain yg kita hadapi.” Jelas Kapolri.

Dalam perjalanan ini, Kapolri berharap Polwan akan terus menjadi “putri-putri pilihan” yang taat pada aturan, mengembangkan kualitas diri, dan selalu optimis dalam menghadapi tantangan.

“Sesuai dengan logo dan karakter polwan bunga matahari Diharapkan seluruh polwan betul-betul bisa menjadi putri-putri pilihan filosofi bunga matahari saya kira kita sudah paham bahwa bunga matahari selalu berputar sesuai dengan arah matahari dan mengejar cahaya dari polwan senantiasa taat pada aturan dan selalu mengembangkan kualitas diri dan juga bagaimana Bunga matahari itu melambangkan optimisme sehingga kita yakin bahwa polwan selalu optimis dalam menghadapi tantangan tugas Polri,” Pungkas Kapolri

Kapolri juga mengapresiasi prestasi Polwan yang semakin luar biasa dan menekankan pentingnya peran mereka dalam berbagai kegiatan, baik yang bersifat operasional maupun kemanusiaan. Ia juga berbicara tentang pengaruh gender dalam pengembangan SDM Polwan dan berharap agar Polwan semakin banyak menduduki posisi strategis di kepolisian.

 

Sementara itu Kasubbid Penmas AKBP Yenni Diarty SIK mengatakan kita cukup berbangga dan Apresiasi buat Polwan Polda Sumsel mendapat penghargaan Kapolri dan Ibu Asuh Polwan Republik Indonesia

Pada Kegiatan Syukuran Hari Jadi Polwan RI ke -75 ,Polwan tersebut kata Kasubbid Penmas yakni

Kompol Irene , S.I.K

( kasubbagrenminopsnal bagbinopsnal ditlantas polda sumsel) mendapatkan penghargaan kapolri bidang pelayanan masyarakat

 

Kemudian Bripka Corry Syamsuarni, SE (banit binmas polsek buay madang timur polres oku timur polda sumsel) mendapatkan penghargaan Kapolri di bidang bhabinkamtibmas

 

Kemudian Brigadir Lutfiyah Aziyanti, SH ( banit idik II satreskrim polres prabumulih polda sumsel ) mendapatkan penghargaan Kapolri di bidang PPA/TPPO

 

Dan Briptu Tiara Permata Sari ( ba bidhumas polda sumsel) mendapatkan penghargaan Kapolri juara 2 lomba public speaking tingkat mabes polri dan polda jajaran,Semoga Prestasi ini dapat memotivasi personel kita khususnya Polwan Polda Sumsel untuk berkarya dan berprestasi serta polwan multitalent dalam melaksanakan tugas selaku Pelayan masyarakat yang Presisi tanpa meninggalkan kodrat dan perannya selaku Wanita tandas Alumni Akpol 2005 ***

Kapolres Muba Pimpin Sertijab Kapolsek Babat Toman Di Halaman Mapolres Muba

 

 

Musi Banyuasin, – Kapolres Muba AKBP Imam Safii SIK MSi pimpin upacara serah terima jabatan (Sertijab) Kapolsek Babat Toman, yang dilaksanakan dihalaman Mapolres Muba, Selasa (5/9/2023).

Hadir pada kegiatan upacara tersebut Wakapolres Muba Kompol Malik Fahrin Husnul Aqif SH SIK para pejabat utama Polres Muba, seluruh Kapolsek jajaran Polres Muba dan para Perwira, Bintara, ASN Polres Muba.

 

Berdasarkan Surat Telegram Kapolda Sumsel Nomor : ST/702/VIII/2023 tanggal 22 Agustus 2023 IPTU Vico Fariul Fajar STrK MSi PS Kapolsek Babat Toman diangkat dalam jabatan baru sebagai Panit I Unit 2 Subdit 3 Ditreskrimsus Polda Sumsel, digantikan oleh AKP Rama Yudha SH dari jabatan sebelumnya Paur 3 Subbidpenmas Bidhumas Polda Sumsel.

Pada sambutannya Kapolres Muba menyampaikan bahwa, Mutasi personil adalah sesuatu hal yang wajar untuk pembinaan karier yang bersangkutan.

 

“Kami ucapkan terimakasih kepada IPTU Vico atas dedikasi dan kinerja yang baik selama ini juga Bhayangkarinya yang telah mendukung tugas dari pada suaminya,” ucap Imam Safii.

 

Dan diucapkan selamat datang kepada AKP Rama Yudha SH, silahkan menyesuaikan diri, lanjutkan hal-hal positif yang telah dilakukan oleh pejabat lama, dan perlu diingat bahwa jabatan adalah amanah, laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.

 

Terhadap pejabat baru dan anggotanya ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian, yaitu sebagaimana perintah Kapolda Sumsel tentang Penanganan Karhutlah, Ilegal Drilling dan Refinery yang membutuhkan dukungan kita semua,” imbuhnya.

“Terus lakukan himbauan kepada masyarakat dan jangan sekali-kali membekingi Narkoba maupun Ilegal Drilling dan Refinery, dan ini berlaku bagi seluruh personil yang bertugas di Polres Muba,” tutup AKBP Imam Syafi’i.

Secara Virtual Kapolda Sumsel Beserta PJU Dan Forkopimda Sumsel Ikuti Upacara Hari Kemerdekaan RI Ke-78

PALEMBANG.

Kapolda Sumsel Irjen Pol A.Rachmad Wibowo SIK,Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Hilman Hadi,SIP,MBA,M han. bersama Wagub Sumsel H.Mawardi Yahya ,Ketua DPRD Provinsi Sumsel Hj.RA. Anita Noeringhati,SH,MH beserta Forkompimda Sumsel lainnya mengikuti pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia.Ir Joko Widodo memperingati ulang tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 secara Virtual diruang rapat DPRD Provinsi Sumsel Jalan Kapten A.Rivai no 1 Palembang Rabu 16/08/2023

 

 

Presiden Joko Widodo dalam membacakan pidato kenegaraan dalam sidang tahunan MPR 2023 yang dilaksanakan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, pada Rabu, (16/8/2023). Dalam pidato yang dibacakan selama beberapa menit itu, Jokowi menyinggung beragam topik, mulai dari sebutan Pak Lurah untuk dirinya, hingga kriteria calon presiden yang menurutnya cocok memimpin Indonesia selanjutnya.

Jokowi juga menyinggung sejumlah program yang menjadi andalan pemerintahannya, seperti hilirisasi produk sumber daya alam dan juga klaim pencapaian penuntasan angka gizi buruk.

 

 

Dimulai dengan salam dan penghormatan untuk para pejabat yang hadir, berikut ini merupakan naskah pidato lengkap Jokowi yang dibacakan dalam sidang tahunan MPR 2023:

Kita saat ini sudah memasuki tahun politik, suasana sudah hangat-hangat kuku dan sedang tren ini di kalangan politisi dan parpol setiap ditanya capres dan cawapresnya, jawabannya belum ada arahan Pak Lurah. Saya sempat mikir siapa ini Pak lurah sedikit-sedikit kok Pak Lurah. Belakangan saya tahu yang dimaksud Pak Lurah adalah saya.

Ya, saya saya jawab saja saya bukan Lurah, saya adalah Presiden Republik Indonesia. Ternyata Pak Lurah itu kode, tapi perlu saya tegaskan saya ini bukan ketua umum parpol, bukan ketua umum partai politik, bukan juga ketua koalisi partai, dan sesuai ketentuan Undang-Undang yang menentukan capres-cawapres adalah partai politik dan koalisi partai politik. Jadi saya ingin mengatakan, itu bukan wewenang saya, bukan wewenang Pak Lurah. Bukan wewenang Pak Lurah sekali lagi.

Walaupun saya paham ini sudah jadi nasib seorang presiden untuk dijadikan paten-patenan dalam bahasa Jawa, dijadikan alibi, dijadikan tameng, bahkan walau kampanye belum mulai foto saya banyak dipasang di mana-mana. Ya saya harus ngomong apa adanya, saya ke provinsi A eh ada, ke kota B eh ada, ke kabupaten C ada juga, sampai ke tikungan desa saya lihat ada juga. Tapi bukan foto saya sendirian, ada di sebelahnya bareng capres, ya saya kira menurut saya juga gapapa boleh-boleh saja.

Bapak/Ibu yang saya muliakan, posisi Presiden itu tidak senyaman yang dipersepsikan, ada tanggung jawab besar yang harus diemban, banyak permasalahan rakyat yang harus diselesaikan dan dengan adanya media sosial seperti sekarang ini apapun bisa disampaikan ke Presiden, mulai dari masalah rakyat di pinggiran, sampai kemarahan, sampai ejekan, bahkan makian dan fitnahan bisa dengan mudah disampaikan dengan media sosial. Saya tahu ada yang mengatakan saya ini bodoh, plonga-plongo tidak tahu apa-apa, Firaun, tolol, ya ndak papa, sebagai pribadi saya menerima saja

Tapi yang membuat saya sedih, budaya santun dan budi pekerti luhur bangsa ini, kok kelihatannya mulai hilang. Kebebasan dan demokrasi digunakan untuk melampiaskan kedengkian dan fitnah. Polusi di wilayah budaya ini, sangat melukai keluhuran budi pekerti bangsa Indonesia yang besar. Memang tidak semua seperti itu, saya melihat mayoritas juga sangat kecewa dengan polusi budaya tersebut. Cacian dan makian yang ada justru membangunkan nurani kita semua, nurani bangsa untuk bersatu menjaga moralitas ruang publik, bersatu menjaga mentalitas masyarakat sehingga kita bisa tetap melangkah maju menjalankan transformasi bangsa menuju Indonesia maju, menuju Indonesia emas 2045.

Presiden Joko Widodo dan Iriana Jokowi di gedung DPR/MPR setelah penyampaian pidato kenegaraan di Sidang Tahunan MPR. Jokowi mengenakan baju adat.

Presiden Joko Widodo dan Iriana Jokowi di gedung DPR/MPR setelah penyampaian pidato kenegaraan di Sidang Tahunan MPR. Jokowi mengenakan baju adat.

 

Ini yang bolak-balik saya sampaikan di berbagai kesempatan, bahwa Indonesia saat ini punya peluang besar untuk meraih Indonesia emas di 2045, meraih posisi menjadi 5 besar ekonomi dunia, kita punya kesempatan dan tidak hanya peluangnya saja, tapi strategi meraihnya sudah ada sudah dirumuskan tinggal apakah kita mau memfokuskan energi kita untuk bergerak maju atau justru membuang energi kita untuk hal-hal yang tidak produktif untuk memecah belah bahkan membuat kita melangkah mundur.

Bonus demografi yang akan mencapai puncak di tahun 2030-an adalah peluang besar kita untuk meraih indonesia emas 2045, 68 persen adalah penduduk usia produktif. Disinilah kunci produktivitas nasional kita. Selanjutnya peluang besar kedua adalah internasional trust yang dimiliki Indonesia saat ini yang dibanugn bukan sekedar dengan gimik dan rotarika semata, melainkan melalui sebuah peran dan bukti nyata keberanian Indonesia dalam bersikap. Momentum Presidensi Indonesia di G20, keketuaan di Asean, konsistensi Indonesia dalam menjunjung HAM, kemanusiaan dan kesetaraan, serta kesuksesan Indonesia menghadapi krisis dunia 3 tahun terakhir telah mendongkrak dan menempatkan Indonesia dalam peta percaturan dunia.

Dan di tengah kondisi dunia bergolak akibat perbedaan, Indonesia dengan Pancasila-nya dan harmoni keberagaman dengan prinsip demokrasi mampu menghadirkan ruang dialog, mampu menjadi titik temu dan menjembatani perbedaan-perbedaan yang ada. Lembaga think tank Australia, Lowy Institute menyebut Indonesia sebagai middle power in Asia, dengan diplomatic influence yang terus meningkat tajam dan Indonesia termasuk 1 dari 6 negara Asia yang mengalami peningkatan comprehensive power.

Tapi kemudian ada yang bilang memang kenapa dengan international trust yang tinggi, rakyat kan makannya nasi. International trust ga bisa dimakan, ya memang ga bisa. Sama seperti jalan tol ga bisa dimakan, ya memang. Nah ini contoh menghabiskan energi untuk hal-hal tidak produktif, tapi ndak papa, saya malah senang, memang harus ada yang begini-begini, supaya lebih berwarna, supaya tidak monotone dunia ini.

Dengan internasional trust yang tinggi kredibilitas kita akan lebih diakui. Kedaulatan kita akan lebih dihormati, suara Indonesia akan lebih didengar, sehingga memudahkan kita dalam setiap negosiasi. Peluang tersebut harus bisa kita manfaatkan, rugi besar jika melewatkan kesempatan ini, karena tidak semua negara memilikinya dan belum tentu akan kembali memilikinya. Sehingga strategi pertama untuk memanfaatkan kesempatan ini adalah menyiapkan sumber daya manusia Indonesia, kita berhasil menurunkan angka stunting menjadi 21,6% di 2022, dari angka sebelumnya 37%.

 

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) saat sidang tahunan MPR, DPR dan DPD RI, Jakarta, Rabu (16/8/2023). (Tangkapan layar Youtube Setpres RI live DPRD Prov Sumsel )

Pidato kenegaraan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) saat sidang tahunan MPR, DPR dan DPD RI, Jakarta, Rabu (16/8/2023).

 

Menaikkan indeks pembangunan manusia menjadi 72,9 di 2022, menaikan indeks pemberdayaan gender menjadi 76,5 di 2022. Menyiapkan anggaran perlindungan sosial total kalau dijumlah dari 2015-2023 sebesar Rp 3.212 triliun, termasuk di dalamnya kartu Indonesia sehat, Kartu Indonesia Pintar, KIP Kuliah, kartu sembako, dan perlindungan terhadap lansia, perlindungan terhadap disabilitas dan kelompok rentan lainnya. Serta rescaling dan upscaling tenaga kerja melalui balai latihan kerja dan program kartu prakerja.

Di saat yang sama SDM yang telah kita siapkan harus dapatkan lapangan kerja untuk menghasilkan produktivitas nasional, sehingga kita harus mengembangkan sektor ekonomi baru yang menciptakan lapangan kerja sebanyak-banyaknya, yang memberikan nilai tambah sebesar-besarnya. Di sinilah peran sektor ekonomi hijau dan hiliirisasi, sebagai window opportunity kita meraih kemajuan, karena Indonesia sangat kaya sumber daya alam, termasuk bahan mineral, hasil perkebunan, hasil kelautan, serta sumber energi baru dan terbarukan.

Tapi kaya SDA saja tidak cukup, jadi pemilik saja tidak cukup, karena itu akan membuat kita membuat bangsa pemalas yang menjual barang mentah tanpa ada nilai tambah keberlanjutan. Saya ingin tegaskan indonesia tidak boleh seperti itu, indonesia harus menjadi negara yang juga mampu mengolah sumber dayanya, mampu memberikan nilai tambah dan mensejahterakan rakyatnya dan ini bisa kita lakukan melalui hilirisasi yang sudah ratusan kali saya sampaikan.

Hilirisasi yang saya ingin kita lakukan adalah hilirisasi yang melakukan transfer teknologi, yang memanfaatkan sumber energi baru dan terbarukan, serta meminimalisir dampak lingkungan. Pemerintah telah mewajibkan perusahaan tambang untuk membangun pusat pembibitan, pusat persemaian untuk menghutankan kembali lahan pasca penambangan.

Hilirisasi yang ingin kita lakukan adalah hilirisasi yang tidak hanya pada komoditas mineral, tapi juga non mineral seperti sawit, rumput laut, kelapa dan komoditas potensial lain, yang mengoptimalkan kandungan lokal yang bermitra dengan UMKM, nelayan, bermitra dengan petani, sehingga manfaatnya terasa langsung pada rakyat kecil.

Upaya ini harus terus kita lanjutkan, ini memang pahit bagi pengekspor barang mentah. Ini mungkin juga pahit untuk pendapatan negara dalam jangka pendek. Tapi jika ekosistem besarnya sudah terbentuk, jika pabrik pengolahannya sudah beroperasi saya pastikan ini akan berbuah manis pada akhirnya.

Terutama bagi kesejahteraan masyarakat Indonesia. Sebagai gambaran setelah kita stop ekspor nikel ore pada 2020, investasi hilirisasi nikel tumbuh besar. Ini sudah ada 43 industri pengolahan nikel yang akan membuka peluang kerja yang sangat besar, ini baru satu komoditas dan jika konsisten dan mampu melakukan hilirisasi untuk nikel, tembaga, bauksit kemudian CPO dan rumput laut dan lainnya berdasarkan hitungan dalam 10 tahun pendapatan perkapita kita akan mencapai Rp 153 juta atau 10.900 USD, dalam 15 tahun pendapatan per kapita kita akan mencapai Rp 217 juta atau kurang lebih 15.800 USD dan dalam 22 tahun pendapatan perkapita kita akan Rp 331 juta atau 25 ribu USD.

Sebagai perbandingan pada 2022 kita berada di angka Rp 71 juta artinya dalam 10 tahun lompatannya bisa 2 kali lipat lebih di mana pondasi untuk menggapai itu semua sudah kita mulai, pembangunan infrastruktur dan konektivitas yang pada akhirnya menaikkan daya saing kita. Kita tahu berdasarkan International Management Development IMD daya saing kita di 2022 naik dari rangking 44 jadi 34 ini merupakan kebaikan tertinggi di dunia.

Pembangunan dari desa dan pinggiran dan daerah terluar yang pada akhirnya memeratakan ekonomi kita dengan dana desa yang kita gelontorkan total mencapai Rp 539 triliun dari 2015-2023. konsistensi reformasi struktural terutama penyederhanaan regulasi, kemudahan perizinan, kepastian hukum dan pencegahan korupsi semua itu menjadi modal kita untuk memperoleh kemajuan. Oleh sebab itu saya berulang kali mengatakan kepemimpinan ke depan sangat menentukan masa depan Indonesia.

Ini bukan tentang siapa yang jadi presiden, bukan itu, bukan itu, tapi apakah sanggup atau tidak untuk bekerja sesuai dengan apa yang sudah kita mulai saat ini apakah berani atau tidak, mampu konsisten tidak, karena yang dibutuhkan itu adalah nafas yang panjang. Karena kita tidak sedang jalan-jalan sore, kita juga tidak sedang lari sprint, tapi yang kita lakukan seharusnya adalah lari maraton untuk mencapai Indonesia emas.

Tantangan ke depan tidaklah mudah, pilihan kebijakan akan makin sulit sehingga dibutuhkan keberanian, dibutuhkan kepercayaan untuk mengambil keputusan sulit dan keputusan yang tidak populer oleh sebab itu menurut saya, pemimpin harus punya public trust, karena kepercayaan adalah faktor penentu bisa berjalan atau tidaknya suatu kebijakan, bisa diikuti atau tidaknya sebuah keputusan ini adalah modal politik dalam memimpin sebuah bangsa besar seperti Indonesia.

Selain itu pemimpin butuh dukungan dan kerja sama dari seluruh komponen bangsa, oleh sebab itu saya ingin ucapkan terima kasih pada pimpinan lembaga tinggi negara, para ulama, para tokoh agama, para tokoh masyarakat dan pemimpin adat, kepada guru, budayawan, tenaga kesehatan, awak media, kepada partai politik, politisi, aparat pemerintah dan TNI-polri dan seluruh lapisan masyarakat yang telah memberikan dukungan selama ini. Saya juga menghargai upaya MPR memperkokoh pondasi kebangsaan, meningkatkan pemahaman ideologi bangsa, mengkaji substansi bentuk hukum pokok haluan negara, serta meningkatkan kerja sama internasional untuk berkontribusi pada pemecahan masalah global.

Dukungan DPR juga luar biasa besar mendukung reformasi struktural, mendukung upaya perbaikan tata kelola pemerintahan, menghindari penyelewengan pengelolaan keuangan negara dan menyiapkan pelaksanaan pemilu serentak tahun 2024. DPD sesuai kewenangannya aktif menyerap aspirasi masyarakat daerah, berperan dalam penyusunan RUU dan melakukan telaah terhadap sistem tata negara kita. Kontribusi BPK juga sangat signifikan untuk mendorong pertanggungjawaban anggaran dan perbaikan berkelanjutan program prioritas nasional.

Upaya MA, Mahkamah Agung dalam menciptakan keadilan patut diapresiasi, melalui peningkatan transparansi peradilan, pelaksanaan sistem pengadilan berbasis elektronik, serta percepatan proses penanganan perkara dengan biaya murah. MK juga terbukti semakin cepat dalam menyelesaikan perkara, transparansi dalam proses sidang dan mempermudah pelayanan para pencari keadilan. KY, Komisi Yudisial terus aktif mengadvokasi, pelatihan dan investigasi, menjatuhkan sanksi tegas pada hakim yang melanggar untuk menegakan kehormatan dan keluhuran dan perilaku hakim.

Selain itu saya juga mengucapkan terima kasih kepada BI, OJK, LPS, KPK, Ombudsman, KPU, Bawaslu Komnas HAM dan lembaga nasional lainnya yang telah berkontribusi sesuai peran dan kewenangannya. Semoga Allah SWT, Tuhan yang maha esa senantiasa mempermudah upaya kita dalam meraih Indonesia maju seperti yang kita cita-citakan, mari kita bersatu padu terus melaju untuk Indonesia maju, dirgahayu Republik Indonesia, dirgahayu negeri Pancasila, merdeka, merdeka, merdeka.***

Gladi Upacara Hari Kemerdekaan RI Ke-78 Di Lapangan Polda Sumsel

PALEMBANG Personel Polda Sumsel melakukan kegiatan gladi upacara peringatan Hari kemerdekaan Indonesia yang ke-78 di Lapangan Polda Sumsel pada Selasa (15/08) sekitar pukul 08.30 Wib.pagi

 

Kegiatan tersebut dilakukan untuk memastikan kesiapan kelancaran upacara peringatan Hari kemerdekaan Indonesia yang ke-78 di Polda Sumsel . Gladi selanjutnya diagendakan besok hari rabu tgl 16/08 akan dilaksanakan gladi bersih pukul 07.00 Wib.

Saat ditemui wartawan dihalaman Mapolda Sumsel Kasubbid PID AKBP Suparlan SH MSI mengatakan personel Yang terlibat harus punya ketahanan fisik yang bagus. “Para personel yang akan melaksanakan upacara peringatan hari kemerdekaan Indonesia yang ke-78 harus mempunyai ketahanan fisik yang bagus dikarenakan pelaksanaan upacara kemungkinan berlangsung selama 1 jam,” ucap Suparlan

 

AKBP Suparlan menambahkan untuk yang melakukan upacara peringatan Hari kemerdekaan Indonesia yang ke-78 untuk memperhatikan sikap tampang. “Perlu diperhatikan juga sikap tampang para personel yang mengikuti upacara peringatan kemerdekaan Indonesia yang ke-78 baju dipersiapkan yang terbaik, sepatu disemir dan rambut dirapihkan,” tambah Suparlan

Terakhir, Suparlan mengatakan agar para personel melakukan kegiatan ini dengan ikhlas dan senang hati.disaat gladi besok pagi rabu diharapkan kehadirannya tepat pada waktunya “Saya minta kepada seluruh personel yang akan melaksanakan upacara peringatan Hari kemerdekaan Indonesia yang ke-78 melakukan dengan ikhlas dan senang hati,” tutup Suparlan***.

Para calon kades pertanyakan status Tursia Di Desa Panca Mulya

Masyarakat Desa Panca Mulia, kecamatan tungkal Ilir Kabupaten Banyuasin, Propinsi Sumatera Selatan. Yang sebentar lagi akan melaksanakan Pemilihan Kepala Desa Yang baru, dan di ikuti sebanyak 6 pasangan, namun bagi mereka sangat kebaratan dan mempertanyakan Calon dari Incamben, Tursia. Status nya kawin, tetapi tidak ada suami , kalau di kata kan janda harus ada Status, paling tidak ada surat cerai agar jelas seperti calon yang kain nya. kalau bersuami mana, Suaminya, jangan ngambang seperti seperti sekarang.

Ujar sumber , dari bebepa calon yang enggan di sebut kan jati diri nya, Kepada fakta 3/8/2023.

 

Sementara itu, menurut masyarak ia sangat kecewa sekali, kayu gelam milik masyarakat, di tebang secara paksa dan setela di berikan uang sekedar nya, kemudian dalam penggunakan Dana Desa, tidak transaparan tidak adanya pembangunan sama Sekali, cuma ada pembangunan bumdes yang sampai sekarang belum selesai.

 

Sementara itu, kepala Desa Panca Mulia. Tursia yang di hubungi melalui nomor Hp. Nya.085367870863.tgl. 3/8/2023. sampai berita ini di kirim keredaksi tidak ada respon nya, kendati data tersebut telah di bacanya.

(Ito/hai)

Banyuasin Bangkit Hanya Selogan Belaka

 

Selogan Banyuasin Bangkit, yang di gaungkan Bupati Banyuasin . H. Askolani kepada bebarapa lalu di setiap ipen atau di acara acara pertemuan.

 

Namun selogan tersebut hanya, diduga sebagai bumbu atau angin segar yang di gaunng kan kepada masyarakat, karena dia akan mencolon diri kembali sebagai Bupati yang kedua kali, karena sangat meprihatin sekali keadaan tempat pendidikan generasi penerus bangsa( Gedung sekolah dasar Negri.14) di Desa tungkal ilir Kecamatan Tungkal Ilir Kabupaten banyuasin Propinsi Sumatera selatan, sejak tahun 1997 di bangun belum pernah direhab dan sudah berulang kali mengajukan usulan tidak perna di perhatikan, yang di takutkan nanti pelapon nya ambruk dan akan menimpa siswa /siswa . Terpaksa guru guru mengambil inisiaptip untuk dibongkar sendiri dari pada berbahaya, ungkap p

ara guru yang sedang mengahar, ketika di hubungi fakta.3,/8/2023. sementara kepala Sekolah SDN.14.Lasito. S.pd. sedang rapat dinasi. Sementara ratusan siswa/siswi dari klas 1 sampai klas VI. Sangat mengharapkan kenyamanan sekolah nya, agar segera perintah khusus nya dinas pendidikan memperhatikan nya, anak yang baru duduk di Klad VI.(ito/hai)

KETUA KARANG TARUNA BANYUASIN ARPANI.SH : AWAS!!! BAHAYA LATIN PAHAM RADIKALISME.. BAHAYA !!!

ARPANI, SH KETUA KARANG TARUNA BANYUASIN : AWAS ! PAHAM RADIKALISME BAHAYA !

 

Banyuasin – Ketua Karang Taruna Kabupaten Banyuasin Sdr. Arpani, SH yang juga anggota DPRD F PDIP, menaruh perhatian serius kepada generasi muda Indonesia khusuanya di kabupaten Banyuasin agar tidak menjadi korban propaganda radikalisme dan terorisme.

Penduduk Indonesia seperti data dari Badan Pusat Statistik (BPS) jumlahnya didominasi oleh kelompok produktif yaitu anak muda yang masuk kategori generasi Milenial dan Z. Hal ini tentunya bisa menjadi bom waktu dikemudian hari, apabila para anak muda ini justru terjerembab dalam ideologi radikalisme dan terorisme.

 

“Kita harus memiliki daya tahan yg baik, ketahanan di bidang ideologi yg mumpuni agar anak muda tidak terpengaruh paham radikal dan terorisme,” kata Sdr. Arpani Ketua Karang Taruna dan anggota DPRD Banyuasin, Pangkalan Benteng Minggu (30/7/2023).

Sdr. Arpani menilai sumber ketahanan agar tidak terpengaruh paham radikal dan terorisme sewajarnya dapat hadir pertama kali dari lingkungan keluarga dan kemudian dari lingkungan pendidikan yaitu sekolah.

 

“Jangan sampai anggota keluarga ini ikut kegiatan mengarah pada kejahatan termasuk terorisme. Peran pendidikan dari keluarga oleh orangtua,  ayah dan ibu ini pertahanan utama,” ujarnya.

 

Karang Taruna sebagai organisasi sosial juga peduli terhadap ketahanan dalam menangkal virus radikal dan terorisme dengan aksi-aksi sosial, kegiatan pemuda kreatif dll, selain itu juga perhatian dari tokoh agama yang selalu mengajarkan pentingnya moderasi beragama. Moderasi beragama merupakan konsepsi yang dapat membangun sikap toleran dan rukun guna memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.

 

“Toleransi itu lawannya intoleran. Teroris itu punya kencenderungan yang kuat sebagai intoleran. Untuk itu harus dibangun semangat berempati dan bangun pengertian satu sama lain dan saling menghargai,” ujarnya.

 

Saat ini, anak muda sebagian besar mengakses internet dan media sosial. Di ruang digital ini, para ideolog radikal dan terorisme sering melakukan propaganda untuk menggaet dukungan hingga merekrut anak muda untuk ikut menjadi teroris. Menjelang Pemilu 2024 perlu diantisipasi penyebaran paham radikal baik secara langsung maupun melalui media sosial, kita mengharapkan agar prosea Pemilu 2024 dapat berjalan aman dan lancar khususnya di Banyuasin dan pada umumnya Sumsel yang dikenal zero konflik.

 

“Usia muda ini  usia yang sangat baik sekali untuk mempersiapkan masa depan. Jangan sia siakan masa muda apalagi dengan terpengaruh paham radikalisme dan terorisme, semoga Banyuasin aman dan damai, menuju Banyuasin Bangkit dan Seja

htera” jelasnya.

 

Ini Klarifikasi Dari Kapolsek Ulu Musi Polres Empat Lawang Melalui Kabid Humas Polda Sumsel

PALEMBANG – Mengenai Beredarnya vidio viral Rumah mewah diduga bernilai Milyaran rupiah pemilik kapolsek ulu musi, Polres Empat Lawang,Polda Sumsel Iptu Hariyono beredar di grup WhatsApp hingga pemberitaan.

 

Rumah dengan luas kurang lebih 1000 meter persegi tersebut diperkirakan bernilai milyaran rupiah.

Menanggapi hal itu Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi MM mengatakan ahad 30 Juli 2023, bahwa hasil pembangunan rumah berasal dari usaha, gajinya sebagai anggota Polri maupun Istrinya sedang anggota DPRD Kabupaten Empat Lawang.

“Dari klarifikasi yang kita dapatkan dari Kapolsek Ulu Musi, bahwa dananya bersumber dari usaha keluarga, ybs dan istrinya hingga gaji mereka berdua,” jelasnya.

 

Hasil klarifikasi Kapolsek Ulu Musi menjelaskan sumber dana membangun rumah tersebut diperoleh dari Hasil,toko Mas Cendra wasih warisan dari mertua di pasar pendopo yang dikelola istri dari tahun 2004 s/ d sekarang.

 

Kemudian mesin padi terletak didesa gunung mraksa baru kecamatan pendopo dari tahun 2013 s/d sekarang, hasil ternak sapi yang saya mulai dari thn 2010 sampai sekarang yang terletak dimesin padi dan dijalan poros.

 

Kemudian hasil angkutan truk dari thn 2005 sampai sekarang, hasil jual beli tanah kaplingan di kelurahan pagar tengah kecamatan pendopo kabupaten . empat lawang, hasil kebun kopi ditalang padang lebar dari tahun 2005 s/d 2022 seluas 5 hektar.

Kemudian hasil kebon sawit dijln poros seluas 10 hekter, gaji istri sebagai anggota DPRD kb empat lawang dari tahun 2014 smpai sekarang, gaji sebagai anggota polri dari tahun1993 sampai sekarang.

 

Kemudian hasil ternak ikan didesa batu cawang,desa gunung mrakso dan kelurahan pagar tengah dan hasil penjualan pakan ikan ke petani ikan di kecamatan pendopo dan sekitarnya.

 

Untuk itu, Kombes Pol Supriadi menghimbau agar masyarakat jangan cepat percaya dengan, pemberitaan tanpa konfirmasi ke pihak kepolisian maupun pihak yang mereka beritakan.

 

Sehingga bila berita itu ada konfirmasi, tidak akan menimbulkan tanda tanya ataupun hal-hal yang tidak di inginkan.

Peranan Polda Sumsel Dalam Penanganan Massa (Crowd Management)

MUARA ENIM – Gelar Operasional (Gelar Opsnal) TW II TA. 2023 dengan tagline “Peran Polda Sumatera Selatan Dalam Penanganan Massa (Crowd Management) Guna Terwujudnya Kamtibmas Menjelang Pilkada Serentak di Provinsi Sumatera Selatan” merupakan kegiatan yang berlangsung di Gedung Rechall PT Bukit Asam Muara Enim pada Jumat, 28 Juli 2023.

Kegiatan ini dipimpin oleh Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK didampingi oleh Wakapolda Sumsel Brigjen Pol Zulkarnain, SIK, MSi serta diikuti oleh Pejabat Utama Polda Sumsel dan Kapolres/ta Jajaran.

 

Kegiatan dimulai dengan sambutan Kapolda Sumsel dilanjutkan dengan paparan Karo Ops Polda Sumsel, Dir Intelkam Polda Sumsel, Karo Rena Polda Sumsel, Kabid Keu Polda Sumsel, Jukrah PJU dan Polres Jajaran Polda Sumsel dan penyampaian Irwasda Polda Sumsel

 

Wakapolda Sumsel dalam acara Gelar Opsnal berikan penekanan untuk Kasus curat agak tinggi, agar para kapolres mengetahui masyarakat memiliki

profesi apa, jangan sampai beralih profesi, agar siasati dengan dinamika masyarakat terkait lakalantas agar jangan sampai Polres tidak melaporkan secara utuh laporan laka, karena anev tidak akan tajam baik dari segi tempat, korban dan pelaku.

 

ETLE banyak sekali pengendara motor tidak pakai helm, dan tidak pakai plat nomor/pakai yang palsu (sudah paham dengan mekanisme ETLE) agar dilakukan pengawasan dan penggalangan dalam memanfaatkan aplikasi bantuan polisi. Terus tingkatkan keimanan dan ketaqwaan, agar wejangan dari pimpinan dilaksanakan.

Sementara itu Kapolda Sumsel menyampaikan beberapa poin penting terkait penanganan massa dan kamtibmas menjelang Pilkada Serentak di Provinsi Sumatera Selatan.

 

Penggalangan Isu Intoleransi agar tidak berkembang dan memicu konflik di masyarakat.

 

Sikap Humanis terhadap Masyarakat: Seluruh personil diharapkan bersikap humanis dalam berinteraksi dan berkomunikasi dengan masyarakat, serta menghindari ucapan yang bersifat provokatif.

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.