Inhil, kemuning – Wakapolsek Kemuning AKP SURYA GUNAWAN SARAGIH, SH didampingi Kanit Provos Polsek Kemuning IPTU JULU BAGINDA SIAGIAN dan Personil Polsek Kemuning mengunjungi Desa Air Balui dan Desa Kemuning Muda Kecamatan Kemuning kabupaten Indragiri hilir (Inhil), untuk melaksanakan kegiatan pengamanan kampanye dan Colling System, Senin (08/01/2024).
Untuk menyambangi kedua desa tersebut personil harus mengendarai kendaraan Roda 4 yang memakan waktu kurang lebih 1 jam dikarenakan ada salah satu desa yang yakni desa kemuning muda yang letak cukup jauh dan dengan kondisi jalan yang licin dan berlubang.
“Dengan curah hujan yang pada saat ini cukup tinggi, sehingga jalan yang kami lalui sangat licin dan digenangi air belum lagi jalan yang berlobang dan dalam. Namun itu semua tidak menyurutkan langkah kami untuk terus menciptakan kondisi yang aman dan damai di wilayah hukum polsek kemuning ini” Jelas Wakapolsek.
Sesampainya di lokasi, personel Polsek Kemuning langsung melakukan pengamanan kampanye sambil melakukan kegiatan Cooling system dengan berdialog menyapa masyarakat dan memberikan pencerahan serta sosialisasi untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan masing-masing.
Wakapolsek mengatakan, “kegiatan yang kami lalukan ini merupakan dalam rangka cipta Cooling System atau sistem pendinginan. Mencakup dialog interaktif, sosialisasi dan pertemuan dengan berbagai elemen masyarakat dan juga sebagai monitoring dilapangan untuk mengetahui situasi dan kondisi yang ada di masyarakat.”
Wakapolsek Juga Menambahkan kegiatan ini juga merupakan langkah konkret Polri khususnya polsek kemuning untuk mendekatkan diri dengan masyarakat dan memastikan bahwa semua pihak dapat berpartisipasi dalam pesta demokrasi yang akan diselenggarakan sebentar lagi.
Ditempat terpisah Kapolsek Kemuning Kompol Teguh Wiyono S.H M.H menyampaikan “Kami mengharapkan agar dalam pesta demokrasi nanti situasi diwilayah hukum kita tetap kondusif. Jadi kami juga menghimbau kepada para simpatisan dan calon peserta pemilu agar sama-sama menjaga lingkungannya masing-masing agar tidak terjadi isu sara, berita hoax yang bisa memecah belah masyarakat. Berbeda pilihan dalam demokrasi itu hal biasa, namun tetap menjaga kondusifitas menjelang dan sesudah pemilu itu luar biasa”… pungkasnya.
(Dirlam)