Menu

Mode Gelap
TNI AD Berjuang Bersama Rakyat, Kodim 0820 Peringati Hari Juang Ke-79 Polsek Widang Tingkatkan Patroli di Perbatasan Jelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 Advokat Muda Salamul Huda Nahkodai GP Ansor Kota Probolinggo Masa Khidmat 2024-2029 88 Karateka Ikuti Ujian Kenaikan Tingkat Kodim 1009/Tanah Laut Peringatan Hari Juang Kartika TNI AD Ke-79, Dandim Tanah Laut Ajak Rakyat Bersama TNI Jaga NKRI HUT Ke-10 Sanggar Seni Reog Singo Lawu: Dukungan PKB Marelan

Polri

TNI-Polri Sumber Bergerak Cepat, Evakuasi Pria Paruh Baya Diduga Tersambar Petir di Hutan Pinus

badge-check


TNI-Polri Sumber Bergerak Cepat, Evakuasi Pria Paruh Baya Diduga Tersambar Petir di Hutan Pinus Perbesar

Probolinggo — Seorang pria paruh baya ditemukan meninggal dunia setelah diduga tersambar petir saat menyadap pohon pinus di wilayah Kecamatan Sumber, Kabupaten Probolinggo, pada Rabu (12/3/25). Hujan deras disertai petir yang mengguyur wilayah tersebut menjadi penyebab utama kejadian tragis ini.

Peristiwa tersebut terjadi di areal hutan pinus milik Perhutani yang terletak di Dusun Sidorejo, Desa Pandansari. Korban yang diketahui bernama PG (60), berangkat dari rumahnya sekitar pukul 11.00 WIB untuk bekerja menyadap getah pinus. Namun, hingga pukul 18.00 WIB, korban belum juga kembali, yang memicu warga dan perangkat desa untuk melakukan pencarian.

TNI-Polri Sumber Bergerak Cepat, Evakuasi Pria Paruh Baya Diduga Tersambar Petir di Hutan Pinus

Setelah pencarian dilakukan, korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di tengah hutan. Korban mengenakan jaket hitam dan jas hujan yang robek akibat terbakar. Diduga korban tersambar petir sekitar pukul 16.00 WIB, karena saksi mendengar suara petir yang sangat keras di sekitar hutan pada waktu tersebut.

Petugas Polsek Sumber, bersama anggota Koramil Sumber dan petugas Puskesmas Sumber, segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Hasil pemeriksaan medis oleh petugas Puskesmas menunjukkan bahwa korban mengalami luka bakar serius di bagian lengan kiri dan dada kiri atas. Namun, tidak ditemukan tanda kekerasan fisik lainnya. Dari barang bukti yang ditemukan, seperti jaket yang robek dan jas hujan terbakar, pihak berwenang menduga kematian tersebut disebabkan oleh sambaran petir.

Kapolsek Sumber, Iptu Suyono, yang dihubungi media ini untuk konfirmasi, membenarkan kejadian tersebut dan mengungkapkan bahwa pihak keluarga korban telah menerima musibah ini dan menolak dilakukan autopsi terhadap jenazah korban.

Pihak kepolisian pun menghimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat beraktivitas di luar ruangan, terutama pada musim hujan, yang memiliki risiko tinggi terhadap bahaya sambaran petir.

Sumber: HmsPolresProbolinggo
Pewarta: Bambang H

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Komandan Pusdiklatpassus, Tutup Pendidikan Para Dasar dan Penerjunan Wingday ke-6 Taruna Akmil

28 Maret 2025 - 01:50 WIB

Komandan Pusdiklatpassus, Tutup Pendidikan Para Dasar dan Penerjunan Wingday ke-6 Taruna Akmil

Taruna Akmil, Kecabangan Infanteri Resmi Menyandang Baret dan Brevet Infanteri

28 Maret 2025 - 01:43 WIB

Taruna Akmil, Kecabangan Infanteri Resmi Menyandang Baret dan Brevet Infanteri

24 Taruna Laksanakan Penerjunan Wingday ke-6 di Pusdiklatpassus

28 Maret 2025 - 01:37 WIB

24 Taruna Laksanakan Penerjunan Wingday ke-6 di Pusdiklatpassus

Keluarga Besar Alumni Akpol 1993, Batalyon Pesat, Gatra Salurkan Bantuan kepada Keluarga Korban Penembakan di OKU Timur

28 Maret 2025 - 01:30 WIB

Keluarga Besar Alumni Akpol 1993, Batalyon Pesat, Gatra Salurkan Bantuan kepada Keluarga Korban Penembakan di OKU Timur

Kapolres Maybrat, Hadiri Rapat forkopimda: Pendekatan dengan Tokoh Masyarakat Penting untuk Keamanan Daerah

28 Maret 2025 - 01:21 WIB

Kapolres Maybrat, Hadiri Rapat forkopimda: Pendekatan dengan Tokoh Masyarakat Penting untuk Keamanan Daerah
Trending di Polri