Kota Probolinggo — Kapolres Probolinggo Kota AKBP Oki Ahadian Purwono, S.I.K., M.H., mengajak para siswa-siswi SMKN 2 Kota Probolinggo untuk aktif berpartisipasi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Kapolres berharap generasi muda dapat menyalurkan hak suaranya demi menentukan masa depan Provinsi Jawa Timur dan Kota/Kabupaten Probolinggo yang lebih baik.
Dalam amanat upacara yang dipimpinnya di lapangan SMKN 2 Kota Probolinggo, Senin (11/11/2024), Kapolres Oki menekankan pentingnya peran generasi muda sebagai penerus bangsa yang harus menjaga sikap dan perilaku positif. Menurutnya, media sosial menjadi alat yang efektif untuk menarik minat pemilih pemula yang mayoritas berasal dari Generasi Z. Ia menyebutkan bahwa pemerintah gencar menggunakan media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan Telegram untuk meningkatkan minat pemilih pemula, terutama yang berusia 17 hingga 21 tahun, agar mereka bersedia menyalurkan hak pilihnya.

“Menjelang Pilkada 2024, mari bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Probolinggo. Ciptakan suasana pemilu yang aman dan damai. Pilihan boleh berbeda, tapi kita tetap satu keluarga,” ujar AKBP Oki dengan tegas.
Kapolres juga mengingatkan para pelajar untuk waspada terhadap isu hoaks dan ujaran kebencian yang sering muncul di media sosial menjelang pelaksanaan Pilkada. Ia menegaskan bahwa para remaja, khususnya pelajar, rentan menjadi pelaku atau penyebar hoaks di dunia maya. Untuk itu, AKBP Oki mengimbau pelajar SMKN 2 agar lebih berhati-hati dalam menanggapi setiap informasi yang diterima dan memastikan kebenarannya sebelum membagikan ulang.
“Remaja, terutama pelajar, rentan sekali menjadi pelaku penyebaran berita bohong di dunia maya. Untuk itu, saya mengajak adik-adik di SMKN 2 Probolinggo untuk selalu berhati-hati dan bijak dalam menyikapi informasi yang belum jelas kebenarannya,” tambah Kapolres Oki.
Selain itu, AKBP Oki menjelaskan bahwa Polres Probolinggo Kota terus melakukan sosialisasi dan pembinaan kepada pelajar guna mencegah perilaku negatif atau kenakalan remaja yang bisa berdampak buruk pada masa depan mereka. Menurutnya, pembinaan sejak dini diperlukan sebagai langkah antisipasi agar remaja dapat tumbuh dengan sikap positif dan menjauhi perilaku menyimpang.
“Sebagai bentuk pencegahan kenakalan remaja, perlu ada sosialisasi dan teladan yang baik, baik dari lingkungan keluarga, sekolah, maupun lingkungan pergaulan sehari-hari. Peningkatan disiplin dan pengawasan juga harus ditingkatkan agar remaja terhindar dari perilaku negatif,” ujar Kapolres.
AKBP Oki juga menambahkan bahwa kegiatan upacara seperti ini merupakan upaya Polres Probolinggo Kota untuk terus hadir di tengah masyarakat dan memperkuat sinergi dengan berbagai elemen, termasuk dunia pendidikan, dalam menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan.
Sebagai bagian dari sosialisasi Pilkada damai 2024, upacara ini juga dilaksanakan oleh jajaran Polres Probolinggo Kota di berbagai SMA dan SMK di wilayah tersebut, dengan para pejabat utama Polres bertindak sebagai inspektur upacara.
(Edi D/*)