Patrolihukum.net, Probolinggo – Komitmen Bank Jatim dalam mendukung pembangunan daerah kembali dibuktikan melalui penyerahan program Corporate Social Responsibility (CSR) kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo. Kali ini, bantuan CSR berupa pembangunan satu unit pujasera dan kamar mandi umum diserahkan secara simbolis di Auditorium Madakaripura Kantor Bupati Probolinggo, Kamis (19/6/2025).
Acara penyerahan bantuan diawali dengan penampilan Tari Kreasi “Endless Probolinggo” oleh siswi SMPN 1 Besuk dan dihadiri sejumlah perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Penyerahan dilakukan oleh Vice President Corporate Secretary Bank Jatim, Fenty Rischana K, didampingi Pemimpin Bank Jatim Cabang Kraksaan, Siska Dian Permatasari, kepada Staf Ahli Bupati Bidang Hukum, Pemerintahan dan Pembangunan, A’at Kardono, dan Kepala BPPKAD Probolinggo, Kristiana Ruliani.

Selain pembangunan fasilitas umum, Bank Jatim juga menyerahkan bantuan mesin kasir digital untuk mendukung efisiensi pembayaran pajak dan retribusi daerah di lingkungan Pemkab Probolinggo. Bantuan disalurkan ke OPD penghasil PAD seperti Dinas Kesehatan (25 unit untuk puskesmas), DPUPR (1 unit), Dinas Perikanan (4 unit), Dinas Pertanian (2 unit), Disperkim (1 unit), dan Disporapar (1 unit).
Dalam sambutannya, Fenty Rischana K menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan bentuk nyata tanggung jawab sosial Bank Jatim dalam memberikan kontribusi terhadap pembangunan fasilitas publik yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas.
“Laba yang kami peroleh dari kepercayaan masyarakat Jawa Timur, khususnya Kabupaten Probolinggo, kami kembalikan dalam bentuk CSR seperti ini,” ujar Fenty.
Ia berharap keberadaan pujasera dan kamar mandi umum di Stadion Gelora Merdeka Kraksaan dapat menjadi titik awal penguatan interaksi sosial dan aktivitas ekonomi masyarakat sekitar. Fasilitas publik, menurutnya, bukan hanya memperindah kota, tetapi juga menciptakan ekosistem ekonomi lokal yang sehat dan produktif.
“Ketika masyarakat berkumpul, akan muncul kegiatan ekonomi. Maka kami ingin mendorong perputaran ekonomi lokal melalui fasilitas publik ini,” tambahnya.
Selain itu, Fenty menekankan bahwa Bank Jatim tidak hanya bertumbuh secara korporasi, melainkan mengajak masyarakat dan pemerintah daerah untuk tumbuh bersama secara berkelanjutan.
Sementara itu, Staf Ahli Bupati Probolinggo, A’at Kardono, menyampaikan apresiasi atas kontribusi nyata Bank Jatim kepada daerah, terutama dalam meningkatkan sarana dan prasarana yang mendukung aktivitas sosial, ekonomi, dan keolahragaan masyarakat.
“Bantuan CSR ini bukan hanya memperkuat fungsi Stadion Gelora Merdeka sebagai pusat olahraga, tetapi juga sebagai ruang publik yang memberi nilai tambah bagi UMKM sekitar,” ujarnya.
A’at menambahkan bahwa keberadaan pujasera akan membuka peluang ekonomi baru bagi pelaku usaha kecil dan menengah, sementara kamar mandi umum akan menambah kenyamanan pengunjung stadion dalam menjalankan aktivitasnya.
“Kami berharap sinergi ini terus berlanjut, karena manfaat yang dirasakan sangat besar bagi masyarakat. CSR bukan hanya soal bangunan fisik, tapi tentang pemberdayaan dan keberlanjutan,” tegasnya.
Akhir kata, Pemkab Probolinggo menyampaikan harapan agar seluruh fasilitas yang dibangun melalui CSR ini bisa dijaga dengan baik oleh masyarakat agar manfaatnya dapat terus dirasakan secara berkelanjutan.
Dengan adanya sinergi positif antara sektor perbankan dan pemerintah daerah, Bank Jatim kembali menegaskan peran strategisnya dalam pembangunan daerah, sekaligus memperkuat posisinya sebagai mitra terpercaya bagi pertumbuhan ekonomi lokal di Jawa Timur. (Bambang/*)