Menu

Mode Gelap
TNI AD Berjuang Bersama Rakyat, Kodim 0820 Peringati Hari Juang Ke-79 Polsek Widang Tingkatkan Patroli di Perbatasan Jelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 Advokat Muda Salamul Huda Nahkodai GP Ansor Kota Probolinggo Masa Khidmat 2024-2029 88 Karateka Ikuti Ujian Kenaikan Tingkat Kodim 1009/Tanah Laut Peringatan Hari Juang Kartika TNI AD Ke-79, Dandim Tanah Laut Ajak Rakyat Bersama TNI Jaga NKRI HUT Ke-10 Sanggar Seni Reog Singo Lawu: Dukungan PKB Marelan

Keagamaan

Silaturahmi Tokoh Ulama Sukabumi, Gus Imin : Al-Masthuriyah Pesantren Tertua, Terbesar dan Harus Terus Maju

badge-check

SUKABUMI —
Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar melaksanakan kunjungan silaturhami (Sowan) ke sejumlah Tokoh Ulama di wilayah Sukabumi, Minggu (20/08/2023).

Usai melaksanakan Sowan ke wilayah Lembursitu, Sukabumi, Gus Imin (sapaan akrab Muhaimin Iskandar) melanjutkan kegiatannya Sowan ke Pondok Pesantren Al Masthuriyah, di Jalan Tipar, Cibolang Kaler, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi.

Silaturahmi Tokoh Ulama Sukabumi, Gus Imin : Al-Masthuriyah Pesantren Tertua, Terbesar dan Harus Terus Maju

Di lokasi Ponpes Al-Masthuriyah, Gus Imin disambut hangat oleh Pimpinan Ponpes Al-Masthuriyah DRS. KH. Azis Masthuro didampingi Istri dan para pengurus Ponpes.

Dalam kunjungannya, kepada Wak Media, Gus Imin menuturkan, “Ya, kita mohon doa restu para Kiazis, dan para pengasuh Pesantren, moga-moga perjalanan perjuangan politik berhasil dan kita juga terus berusaha memperjuangkan aspirasi dan harapan Pesantren,” tuturnya,

Menurutnya, Pondok Pesantren Al-Masthuriyah merupakan Ponprs tertua, terbesar, dan harus terus maju.

“Al-Masthuriyah Pesantren tertua, terbesar yang harus terus maju,” sebut Gus Imin dengan jelas.

Sementara itu, Wakil Pimpinan Ponpes Al-Masthuriyah, KH. Abdul Muiz M.Ag. mengatakan, bahwasannya Gus Imin terhadap Hasyim Ashari sangat khidmat dan sangat menghormati.

“Jadi disini ada, keluarga nya itu sangat khidmat, dan sangat menghormati sesepuh disini, juga masih muridnya Hasyim Ashari dari Jombang itu. Beliau masih ada kaitan dengan Hasyim Ashari di Jombang itu,” kata KH. Abdul Muiz.

KH. Abdil Muiz menambahkan, pihaknya sangat terbuka (Welcome) atas kehadiran Gus Imin ke Al-Masthuriyah.

“Intinya silaturahmi. Kalau lebih dari itu, saya pribadi nggak begitu tahu,” sambungnya.

KH. Abdul Muiz menerangkan, bahwasannya Pesantren Al-Masthuriyah ini sudah berumur 1 Abad 3 tahun, berdiri dari mulai tahun 1920 sampai sekarag.

“Alhamdulillah kita masih eksis, masih memperjuangkan generasi generasi muda Islam yang akan datang,” ujarnya.

Ia pun berpesan kepada para Santri khususnya di Ponpes Al-Masthuriyah, untuk selalu meperkuat SDM nya. Sebab menurutnya, Islam di Indonesia itu tidak mempersiapkan SDM nya.

“Sehingga kami sampai sekarang ini ingin mendidik dan mengembangkan Siswa atau Santri, agar dimasa akan datang mereka akan lebih baik dari pada guru nya,” tandas KH. Abdul Muiz. (**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Sebarkan Cahaya Al-Qur’an, GMBQ Salurkan 20 Mushaf ke Masjid dan TPQ di Probolinggo

12 Oktober 2025 - 12:10 WIB

Sebarkan Cahaya Al-Qur’an, GMBQ Salurkan 20 Mushaf ke Masjid dan TPQ di Probolinggo

Filosofi Romo Yaimin yang Viral: Pemenang Sejati Bukan yang Kaya, Tapi yang Mampu Bangun Lebih Awal

3 Oktober 2025 - 21:25 WIB

Filosofi Romo Yaimin yang Viral: Pemenang Sejati Bukan yang Kaya, Tapi yang Mampu Bangun Lebih Awal

15 Media Online Tegaskan: Kami Tidak Pernah Menguasai Media Lain!

28 September 2025 - 19:08 WIB

15 Media Online Tegaskan: Kami Tidak Pernah Menguasai Media Lain!

Redaksi Buka Suara: Kami Bukan Bagian dari Kelompok Tim Investigator

28 September 2025 - 17:49 WIB

Redaksi Buka Suara: Kami Bukan Bagian dari Kelompok Tim Investigator

Semarak Maulid Nabi 1447 H di RA dan MI Ummul Quro Kropak: Siswa dan Wali Murid Antusias Ikuti Acara

24 September 2025 - 14:23 WIB

Semarak Maulid Nabi 1447 H di RA dan MI Ummul Quro Kropak: Siswa dan Wali Murid Antusias Ikuti Acara
Trending di Pendidikan