Kota Probolinggo – Dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional (HPN) 2025, Pemkot Probolinggo melalui Dinas Komunikasi dan Informatika menggelar Sosialisasi Peran Media Dalam Mengawal Ketahanan Pangan. Kegiatan yang berlangsung pada Rabu sore (12/03) di Puri Manggala Bhakti Kantor Pemkot ini menggandeng empat organisasi pers terkemuka, yaitu PWI Probolinggo Raya, Jispro (Jurnalis Probolinggo), AWPR (Aliansi Wartawan Probolinggo Raya), dan F Wamipro (Forum Wartawan Mingguan Probolinggo).
Wali Kota Probolinggo, dr. Aminuddin, dalam sambutannya mengapresiasi peran media dalam memberikan pemberitaan yang edukatif bagi masyarakat. “Selain kita bersilahturahmi, kegiatan ini ternyata pas cocok dengan instruksi Bapak Presiden yang disampaikan saat kami retret di Magelang kemarin. Melalui pemberitaan yang mengedukasi masyarakat tentang berbagai program pemerintah, salah satunya adalah program swasembada pangan, kita juga mendukung inovasi dan kreativitas ekonomi kreatif sebagai program prioritas,” ungkap Wali Kota.

Dr. Amin lebih lanjut menjelaskan bahwa media memiliki peran penting dalam mendukung program Ketahanan Pangan untuk Kemandirian Bangsa. Menurutnya, dengan pemberitaan yang akurat dan mendalam, media dapat memastikan bahwa kebijakan yang mendukung sektor pangan dan pertanian mendapat perhatian masyarakat. “Saya berkeliling dan melihat banyak contoh luar biasa, seperti pasangan suami istri yang sudah lanjut usia, namun usahanya sebagai petani hidroponik sayur selada memberikan pemasukan yang cukup meski lahan yang digunakan terbatas. Ini merupakan contoh nyata bahwa ketahanan pangan bisa dicapai dengan usaha keras dan inovasi yang tepat,” tambah dr. Amin.
Senada dengan Wali Kota, Aman Suryaman, salah seorang perwakilan dari organisasi pers, berharap bahwa peringatan HPN 2025 ini dapat meningkatkan profesionalitas jurnalis dalam menyajikan karya jurnalistik yang berkualitas, kredibel, dan edukatif. “Kami berharap para pewarta terus menyajikan informasi yang faktual, berimbang, dan inovatif, agar masyarakat dapat memahami pentingnya ketahanan pangan dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Kegiatan yang dihadiri oleh sekitar 80 peserta ini juga turut melibatkan berbagai unsur Forkopimda, Sekda drg. Ninik Ira Wibawati, serta Kadis Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan (DKPPP) Kota Probolinggo. Selain itu, dalam nuansa Ramadan yang penuh berkah, acara ini juga diisi dengan pemberian santunan kepada 10 anak yatim piatu sebagai bentuk kepedulian sosial dari Pemkot Probolinggo.
(Bambang)