Menu

Mode Gelap
TNI AD Berjuang Bersama Rakyat, Kodim 0820 Peringati Hari Juang Ke-79 Polsek Widang Tingkatkan Patroli di Perbatasan Jelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 Advokat Muda Salamul Huda Nahkodai GP Ansor Kota Probolinggo Masa Khidmat 2024-2029 88 Karateka Ikuti Ujian Kenaikan Tingkat Kodim 1009/Tanah Laut Peringatan Hari Juang Kartika TNI AD Ke-79, Dandim Tanah Laut Ajak Rakyat Bersama TNI Jaga NKRI HUT Ke-10 Sanggar Seni Reog Singo Lawu: Dukungan PKB Marelan

Berita

Pangdam Kasuari Ajak Tokoh Adat dan Kepala Suku Bersatu Demi Kepentingan Generasi Muda dan Kesejahteraan Masyarakat

badge-check


					Pangdam Kasuari Ajak Tokoh Adat dan Kepala Suku Bersatu Demi Kepentingan Generasi Muda dan Kesejahteraan Masyarakat Perbesar

MANOKWARI || Patrolihukum.net – Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Christian Kurnianto Tehuteru, mengajak seluruh Tokoh Adat dan Kepala Suku di Papua Barat serta Papua Barat Daya yang berada di Manokwari untuk bersatu mendukung pembangunan daerah demi kepentingan generasi muda dan berdampak pada kesejahteraan masyarakat. Hal itu ia sampaikan dalam tatap muka yang digelar di Officer’s Mess Kodam XVIII/Kasuari, Manokwari, Jumat (26/9/2025).

Dalam sambutannya, Pangdam menekankan pentingnya program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan Presiden RI untuk seluruh anak-anak Indonesia. Program ini, diharapkan mampu mencetak generasi muda yang sehat, cerdas, dan berwawasan luas sehingga kelak dapat menjadi penerus Bangsa dalam berbagai bidang.

Pangdam Kasuari Ajak Tokoh Adat dan Kepala Suku Bersatu Demi Kepentingan Generasi Muda dan Kesejahteraan Masyarakat

“MBG ini tentu membutuhkan penanganan yang baik dalam pengoperasionalannya, dengan bahan makanan yang diambil dari lokal setempat. Kalau kita bisa melihat lebih jauh, program ini juga berdampak pada perekonomian masyarakat, sesuai dengan cita-cita Presiden tentang kemandirian bangsa, terutama dalam ketersediaan pangan,” jelas Pangdam.

Lebih lanjut ia mengajak untuk ikut berkontribusi mendukung program ini. Selain itu, Pangdam juga menjelaskan bahwa Kodam XVIII/Kasuari tengah mengembangkan program ketahanan pangan melalui Integrated Farming di Warmare dengan luas lahan sekitar 10 hektar.

“Lahan ini dapat dijadikan tempat edukasi bagi masyarakat. Ke depan kita akan ajak masyarakat untuk melihat langsung bagaimana pengelolaannya, sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan mereka,” ungkapnya.

Pangdam menambahkan bahwa Kodam membuka ruang saran dari para Tokoh, sekaligus akan menggandeng Pemerintah Daerah, Polda, dan unsur lainnya demi kesuksesan program ini. Lebih lanjut, Pangdam juga menyampaikan rencana pemerintah untuk membentuk satuan baru di lingkungan TNI AD, yaitu Yonif Teritorial Pembangunan (Yonif TP). Satuan ini nantinya tidak hanya melaksanakan tugas pertahanan, tetapi juga ikut membantu masyarakat, khususnya dalam bidang ketahanan pangan.

“Yonif TP ini tentu membutuhkan prajurit baru. Karena itu, saya mengajak para tokoh adat untuk mendorong putra-putrinya yang memiliki keinginan menjadi anggota TNI agar mempersiapkan diri dengan baik. Kesempatan ini terbuka bagi generasi muda Papua Barat untuk ikut serta membangun bangsa melalui jalur militer,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Papua Barat melalui Staf Ahli, Nico Tike, mengapresiasi Kodam XVIII/Kasuari yang berhasil mempertemukan tokoh adat, tokoh agama, dan masyarakat dalam forum kebersamaan. Ia menyebut pertemuan ini sebagai momentum penting memperkuat sinergi, menjaga keamanan, serta mendorong pembangunan dan kesejahteraan Papua Barat.

“Papua Barat punya sumber daya alam melimpah dan posisi strategis, namun kemajuan berkelanjutan membutuhkan stabilitas keamanan dan sinergi yang kuat. Kehadiran TNI bukan hanya penjaga kedaulatan, tetapi juga mitra pembangunan yang nyata kontribusinya,” ujar Nico membacakan sambutan Gubernur.

Pertemuan tersebut pun ditutup dengan semangat kebersamaan. Semua pihak sepakat bahwa pembangunan Papua Barat membutuhkan gotong royong dari seluruh komponen bangsa. Dengan dukungan masyarakat, tokoh adat, pemerintah, dan TNI-Polri, Papua Barat diyakini mampu berkembang menjadi daerah yang maju, sejahtera, dan tetap dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Sumber: Pendam XVIII Kasuari

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Kapolda Jatim Kunjungi Kelompok Nelayan dan Sadar Wisata di Pantai Pasir Putih Situbondo, Beri Bantuan Alat Keselamatan dan Sembako*

27 September 2025 - 10:47 WIB

Kapolda Jatim Kunjungi Kelompok Nelayan dan Sadar Wisata di Pantai Pasir Putih Situbondo, Beri Bantuan Alat Keselamatan dan Sembako*

Jogo Jatim Polres Lamongan Rekrut Pelajar Jadi Duta Kamtibmas*

27 September 2025 - 10:29 WIB

Jogo Jatim Polres Lamongan Rekrut Pelajar Jadi Duta Kamtibmas*

Jaga Kualitas MBG, Kapolres Bojonegoro Tekankan Food Security di SPPG Yayasan Kemala Bhayangkari*

27 September 2025 - 10:23 WIB

Jaga Kualitas MBG, Kapolres Bojonegoro Tekankan Food Security di SPPG Yayasan Kemala Bhayangkari*

Kolaborasi TNI–Banser–Ansor di Pajarakan: Apel Bersama hingga Siskamling Wilayah

27 September 2025 - 10:18 WIB

Kolaborasi TNI–Banser–Ansor di Pajarakan: Apel Bersama hingga Siskamling Wilayah

Meningkatkan Keamanan, Koramil 0820-14/Besuk Memfasilitasi Apel Dan Siskamling Gabungan

27 September 2025 - 10:01 WIB

Meningkatkan Keamanan, Koramil 0820-14/Besuk Memfasilitasi Apel Dan Siskamling Gabungan
Trending di TNI, AD-AL-AU