Menu

Mode Gelap
TNI AD Berjuang Bersama Rakyat, Kodim 0820 Peringati Hari Juang Ke-79 Polsek Widang Tingkatkan Patroli di Perbatasan Jelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 Advokat Muda Salamul Huda Nahkodai GP Ansor Kota Probolinggo Masa Khidmat 2024-2029 88 Karateka Ikuti Ujian Kenaikan Tingkat Kodim 1009/Tanah Laut Peringatan Hari Juang Kartika TNI AD Ke-79, Dandim Tanah Laut Ajak Rakyat Bersama TNI Jaga NKRI HUT Ke-10 Sanggar Seni Reog Singo Lawu: Dukungan PKB Marelan

Berita

Kualitas Air Minum di IKN Lebih Baik dari Air Kemasan

badge-check

Air bersih adalah kebutuhan dasar yang vital bagi kehidupan manusia. Namun, di kawasan besar yang dirancang sebagai ibu kota negara, seperti Ibu Kota Nusantara (IKN), pasokan air bersih saja tidak cukup. Kebutuhan akan air bersih yang juga layak minum setelah proses pengolahan menjadi sangat penting.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, memastikan bahwa kualitas air minum yang disiapkan untuk konsumen di IKN, Kalimantan Timur, akan lebih baik daripada air minum dalam kemasan (AMDK). “Jadi kualitas air sebagai hasil instalasi pengolahan air, sudah standar, bahkan insya Allah lebih baik daripada air minum kemasan,” ujar Hadimuljono pada awal Agustus lalu.

Kualitas Air Minum di IKN Lebih Baik dari Air Kemasan

Instalasi Pengolahan Air Minum (SPAM) Sepaku, yang terletak di kawasan IKN, dilengkapi dengan sistem pengolahan air yang terdiri dari lima tahap. Instalasi ini memiliki kapasitas 300 liter per detik dan melibatkan proses aerasi, rumah kimia, koagulasi-flokulasi-sedimentasi, filter pasir cepat, serta desinfeksi plus clearwell. Setiap tahap berada dalam bangunan persegi empat yang berdekatan satu sama lain.

Hasil uji kualitas air oleh Kementerian PUPR menunjukkan bahwa SPAM Sepaku mampu menurunkan tingkat kekeruhan air sungai dari lebih dari 27.000 Nephelometric Turbidity Unit (NTU) menjadi hanya 0,208 NTU, menjadikannya lebih bening dan jernih. Air yang dihasilkan dari proses ini tidak memiliki rasa yang mencolok. Proses pengolahan, termasuk filtrasi dan penambahan mineral, memastikan rasa air tetap murni dan ringan di mulut, tanpa aftertaste yang kuat. Sensasi rasa air ini mirip dengan AMDK ternama di tanah air.

Dengan teknologi dan standar tinggi yang diterapkan, pasokan air bersih di IKN diharapkan memenuhi kebutuhan kualitas hidup penduduk yang tinggal di ibu kota negara yang baru ini.

(Edi D/Red/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Wamendagri Bima Arya: Pelantikan dan Retret Ketua RT se-Kota Jambi Jadi Tonggak Sejarah Baru

21 Mei 2025 - 22:36 WIB

Wamendagri Bima Arya: Pelantikan dan Retret Ketua RT se-Kota Jambi Jadi Tonggak Sejarah Baru

Dukung Pemanfaatan Data Tunggal, Mendagri Teken Kerja Sama dengan BPS dan Pemda

21 Mei 2025 - 22:26 WIB

Dukung Pemanfaatan Data Tunggal, Mendagri Teken Kerja Sama dengan BPS dan Pemda

Mendagri Tito Karnavian Sampaikan Duka Mendalam atas Wafatnya Suami Najwa Shihab

21 Mei 2025 - 22:19 WIB

Mendagri Tito Karnavian Sampaikan Duka Mendalam atas Wafatnya Suami Najwa Shihab

Posyandu Lansia di Desa Sumberdadi Kecamatan Sumbergempol Upaya Wujudkan Lansia Sehat

21 Mei 2025 - 19:32 WIB

Posyandu Lansia di Desa Sumberdadi Kecamatan Sumbergempol Upaya Wujudkan Lansia Sehat

Pemkab Probolinggo dan UM Jalin MoU Kembangkan SDM dan Teknologi

21 Mei 2025 - 17:08 WIB

Pemkab Probolinggo dan UM Jalin MoU Kembangkan SDM dan Teknologi
Trending di Nasional