Probolinggo, Patrolihukum.net – Semangat Kemerdekaan Republik Indonesia tidak hanya dirayakan oleh masyarakat umum, tetapi juga dirasakan hingga ke dunia pendidikan anak usia dini. Hal ini tampak dalam kegiatan meriah yang digelar oleh Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia-Persatuan Guru Republik Indonesia (IGTKI-PGRI) Kecamatan Gending.
Sebagai bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI, IGTKI-PGRI Kecamatan Gending menyelenggarakan lomba khusus bagi para guru TK se-Kecamatan Gending di Kantor Kecamatan Gending, Rabu (27/8/2025). Sebanyak 79 guru TK dari 20 lembaga pendidikan ikut ambil bagian dalam ajang yang penuh keakraban tersebut.

Beragam jenis lomba disuguhkan, mulai dari estafet karet, estafet holahop hingga estafet air, yang berhasil menghadirkan suasana meriah sekaligus mempererat persaudaraan antar guru. Para peserta menunjukkan antusiasme tinggi, bukan hanya untuk mengharumkan nama lembaga masing-masing, tetapi juga untuk memperkuat rasa kebersamaan di kalangan pendidik TK.
Kegiatan ini dibuka resmi oleh Camat Gending Winda Permata Erianti didampingi Ketua IGTKI-PGRI Kabupaten Probolinggo Ellyzabeth Evelyn serta Ketua IGTKI-PGRI Kecamatan Gending Deny Yosi A.
Sebelumnya, pada Sabtu (23/8/2025), IGTKI-PGRI Kecamatan Gending juga sukses menggelar lomba paduan suara anak TK yang diikuti 220 siswa dari 20 lembaga pendidikan TK. Setiap lembaga mengirimkan 11 anak sebagai perwakilan. Kegiatan ini tidak hanya memberi ruang kreativitas, tetapi juga melatih keberanian anak-anak tampil di depan umum dalam suasana gembira.
Ketua IGTKI-PGRI Kecamatan Gending, Deny Yosi A., menegaskan tujuan utama dari kegiatan ini adalah memperkuat solidaritas antar guru TK sekaligus memperingati kemerdekaan dengan cara positif.
“Kami ingin kegiatan ini menjadi wadah mempererat persaudaraan antar guru serta bentuk penghargaan terhadap peran penting mereka dalam pendidikan anak usia dini,” ujarnya.
Sementara itu, Camat Gending Winda Permata Erianti mengapresiasi tinggi semangat para guru TK yang mampu menggelar kegiatan secara mandiri tanpa ketergantungan dana pemerintah.
“Seluruh biaya kegiatan ini berasal dari swadaya guru-guru IGTKI-PGRI Kecamatan Gending. Ini bentuk komitmen luar biasa dari mereka untuk terus berkarya dan membangun kebersamaan,” tegasnya.
Hal senada juga disampaikan Ketua IGTKI-PGRI Kabupaten Probolinggo, Ellyzabeth Evelyn, yang berharap kegiatan semacam ini bisa menjadi agenda rutin tahunan.
“Kegiatan ini bukan hanya hiburan, tapi juga memperkuat sinergi antar lembaga dan guru TK di Kecamatan Gending. Semoga bisa menjadi inspirasi bagi kecamatan lain di Kabupaten Probolinggo,” katanya.
Dengan semangat kemerdekaan yang dikemas dalam bentuk kegiatan edukatif dan kreatif, peringatan HUT RI ke-80 di Kecamatan Gending membuktikan bahwa guru TK memiliki peran penting dalam membangun generasi bangsa sejak usia dini.
(Bambang)