Patrolihukum.net // Tanah Laut – Kodim 1009/Tanah Laut melalui peran aktif para Babinsa terus mendukung program pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. Salah satu bentuk nyata dari dukungan tersebut terlihat dalam kegiatan pendampingan terhadap Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Takisung dalam pengecekan lokasi cetak sawah baru di wilayah Kecamatan Takisung, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.
Program cetak sawah baru ini menyasar lahan potensial seluas kurang lebih 700 hektar yang tersebar di enam desa, yakni Desa Gunung Makmur, Desa Telaga Langsat, Desa Banua Lawas, Desa Takisung, Desa Pagatan Besar, dan Desa Tabanio. Dari enam desa tersebut, Desa Pagatan Besar memiliki potensi lahan paling luas dengan luasan mencapai 290,57 hektar.

Pada Kamis, 1 Mei 2025, Babinsa Koramil 1009-04/Takisung, Sertu Sumidi, mendampingi langsung tim BPP Takisung yang dipimpin oleh Kepala BPP dan Penyuluh Pertanian Lapangan, serta pihak kontraktor yang akan melaksanakan proyek cetak sawah tersebut. Kegiatan ini bertujuan untuk meninjau langsung kondisi eksisting lahan yang akan digarap agar sesuai dengan kriteria teknis pertanian sawah.
Menurut Sertu Sumidi, pendampingan ini merupakan wujud dari sinergi antara TNI AD dan instansi pertanian yang terus digalakkan. “Kami melaksanakan pendampingan ini sesuai arahan langsung dari Komandan Kodim 1009/Tla, Letkol Inf Indar Irawan, S.E., M.Han. Beliau memerintahkan seluruh Babinsa untuk aktif mendukung program-program ketahanan pangan, salah satunya melalui kerja sama dengan BPP,” terang Sertu Sumidi.
Ia juga menambahkan bahwa antusiasme masyarakat terhadap program cetak sawah ini sangat tinggi. Banyak kelompok tani di masing-masing desa yang telah mengusulkan agar lahan-lahan mereka dapat segera dimanfaatkan menjadi areal persawahan produktif. Harapan masyarakat pun besar karena keberadaan sawah baru nantinya dapat mendongkrak hasil pertanian dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi mereka.
“Ini adalah bentuk konkret dukungan TNI terhadap pembangunan pertanian nasional. Kami tidak hanya hadir dalam aspek keamanan, tetapi juga ikut membantu secara langsung pembangunan sektor pangan yang menjadi tulang punggung kehidupan masyarakat,” tambahnya.
Program cetak sawah baru ini menjadi salah satu langkah strategis dalam menambah luas tanam dan produksi beras nasional. Dengan adanya sinergi yang baik antara aparat teritorial, BPP, dan masyarakat, diharapkan program ini dapat terealisasi dengan optimal dan membawa dampak positif jangka panjang.
Pihak BPP Takisung sendiri menyampaikan apresiasi atas keterlibatan Babinsa dalam proses pendampingan dan pengawalan lapangan. Hal ini dinilai sangat membantu kelancaran dan akurasi dalam identifikasi lokasi, sehingga pelaksanaan program bisa lebih tepat sasaran.
Program cetak sawah baru ini juga sekaligus menjadi upaya penting dalam menjaga ketahanan pangan daerah yang berkelanjutan, serta memperkuat posisi Kabupaten Tanah Laut sebagai salah satu lumbung pangan strategis di wilayah Kalimantan Selatan.
(Pendim 1009/Tla)