Sorong PBD (28/4/25) – Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Kaimana dengan sigap membantu proses evakuasi pencarian dua nelayan yang hilang. Insiden ini terjadi di perairan Pulau Lakahia, Distrik Teluk Etna, Kabupaten Kaimana, Provinsi Papua Barat pada hari Minggu (27/04).

Insiden kejadian ini bermula ketika dua orang nelayan yang bertolak dari Kaimana menuju peraian Pulau Lakahia dijadwalkan kembali pada 22 April 2025. Namun hingga 24 April 2025 dua nelayan tersebut belum kembali. Mendapat informasi dari pihak keluarga, Komandan Pos Sar (Danposar) Kaimana Silas W bergegas melaporkan insiden ini kepada Komandan Lanal (Danlanal) Kaimana, Mayor Laut (P) Efraim Pongsendana. Merespons laporan tersebut, Danlanal Kaimana segera memerintahkan dukungan unsur pencarian dan penyelamatan (SAR). Tim SAR gabungan yang dipimpin oleh Pgs. Pasops Lanal Kaimana Letda Laut (P) Sudoli ini diberangkatkan pada 25 April 2025 dari Pelabuhan Umum Kaimana menuju lokasi pencarian.
Dalam misi pencarian korban hilang, Tim menyisiri beberapa titik koordinat di perairan sekitar Pulau Lakahia hingga ke Tanjung Omba Nariki. Namun, hingga Minggu, 27 April 2025, hasil pencarian sementara masih belum ditemukan. Meski Proses terkendala cuaca buruk, Tim SAR gabungan tetap berkomitmen melanjutkan pencarian dan masih menunggu perkembangan informasi dari keluarga korban.
Kehadiran TNI khususnya TNI AL dalam proses pencarian ini menjadi bukti nyata bahwa TNI AL tidak hanya menjalankan tugas menjaga pertahanan, namun juga hadir dan sigap dalam setiap misi kemanusiaan demi keselamatan masyarakat maritim.
(Tim/Red)