Menu

Mode Gelap
TNI AD Berjuang Bersama Rakyat, Kodim 0820 Peringati Hari Juang Ke-79 Polsek Widang Tingkatkan Patroli di Perbatasan Jelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 Advokat Muda Salamul Huda Nahkodai GP Ansor Kota Probolinggo Masa Khidmat 2024-2029 88 Karateka Ikuti Ujian Kenaikan Tingkat Kodim 1009/Tanah Laut Peringatan Hari Juang Kartika TNI AD Ke-79, Dandim Tanah Laut Ajak Rakyat Bersama TNI Jaga NKRI HUT Ke-10 Sanggar Seni Reog Singo Lawu: Dukungan PKB Marelan

Berita

Waspada Penipuan: UMKM Katering Nyaris Jadi Korban, Modus Mengatasnamakan Kodim 1002/HST

badge-check


					Waspada Penipuan: UMKM Katering Nyaris Jadi Korban, Modus Mengatasnamakan Kodim 1002/HST Perbesar

Barabai, Hulu Sungai Tengah – Kasus penipuan yang mengatasnamakan institusi militer kembali terjadi. Kali ini, pelaku mencoba memanfaatkan nama Kodim 1002/Hulu Sungai Tengah (HST) untuk menipu pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di bidang kuliner.

Kejadian ini menimpa seorang pengusaha kuliner rumahan, Fatimah, pemilik Dapur Mama Fatimah. Pada Rabu (8/1/2025), Fatimah nyaris menjadi korban setelah menerima pesanan katering sebanyak 150 kotak makanan dengan nilai transaksi yang cukup besar.

“Saya dihubungi seseorang yang mengaku dari Kodim 1002/HST. Mereka meminta saya menyediakan katering selama tiga hari berturut-turut. Awalnya terlihat normal, bahkan pelaku memberikan uang muka,” kata Fatimah.

Namun, kecurigaan muncul saat pelaku meminta Fatimah untuk membeli bahan makanan tertentu dari supplier yang ditunjuk. “Ketika saya coba menghubungi pihak Kodim untuk memastikan, ternyata pesanan itu tidak pernah ada,” tambahnya.

Konfirmasi dari Kodim 1002/HST
Komandan Kodim 1002/HST, Letkol Inf Fery Perbawa, membenarkan adanya upaya penipuan tersebut. Ia menyayangkan modus seperti ini sering mencatut nama institusi militer untuk merugikan masyarakat, terutama pelaku UMKM.

“Kasus ini sangat merugikan. Modusnya bukan hanya pada pesanan katering, tetapi juga bahan bangunan, bibit tanaman, atau barang lainnya. Kami mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dan memastikan kebenaran informasi sebelum melakukan transaksi,” ujar Letkol Fery.

Ia menambahkan bahwa pihaknya akan meningkatkan upaya sosialisasi kepada masyarakat agar lebih waspada. “Kami juga meminta masyarakat untuk segera melaporkan kejadian serupa ke Kodim atau aparat terkait jika menemukan indikasi penipuan,” tegasnya.

Langkah Antisipasi
Untuk mencegah kejadian serupa, Kodim 1002/HST mengingatkan pelaku usaha agar selalu melakukan verifikasi terhadap setiap permintaan transaksi, terutama yang mencatut nama institusi resmi. Selain itu, masyarakat diimbau untuk tidak mudah percaya pada komunikasi tanpa identifikasi yang jelas.

Kasus ini menjadi pelajaran penting, khususnya bagi para pelaku UMKM, agar tidak mudah terjebak oleh tawaran menggiurkan yang ternyata jebakan penipuan. Dengan waspada dan melakukan konfirmasi, potensi kerugian dapat diminimalisir.

(pen1002hst)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pangkostrad Bersama Pj. Bupati Bekasi Resmikan Pembangunan Yontaipur Kostrad

9 Januari 2025 - 23:27 WIB

Ciptakan Lingkungan Bersih dan Asri, Satgas Yonif 131/Brs Ajak Warga Gotong Royong Bersihkan Kampung Wonorejo

9 Januari 2025 - 23:06 WIB

Samakan Persepsi, Kasdim Tulungagung Hadiri Rapat Koordinasi TMMD ke-123 Tahun 2025

9 Januari 2025 - 22:58 WIB

Satgas Yonif 642/Kps Laksanakan Karya Bakti Bersama Masyarakat

9 Januari 2025 - 22:46 WIB

Sinergi TNI dan Guru Gandusari: Metode GASING Bawa Revolusi Pembelajaran Matematika

9 Januari 2025 - 22:40 WIB

Trending di Berita