Probolinggo, Patrolihukum.net – Upaya memperkuat ketahanan pangan nasional terus digelorakan oleh jajaran TNI di Kabupaten Probolinggo. Babinsa Koramil 0820-23/Gading, Serda Agus M bersama Serda Hari Irawan, hadir langsung di tengah sawah untuk mendampingi para petani padi di Desa Betek Taman dan Desa Condong, Kecamatan Gading, Jumat (12/9).
Kehadiran Babinsa di lahan pertanian bukan sekadar menjalankan tugas pengawasan, tetapi juga bentuk nyata dukungan moril bagi para petani yang menjadi garda terdepan dalam menjaga ketersediaan pangan. Melalui pendekatan persuasif, para Babinsa memberikan motivasi agar petani tetap bersemangat dalam meningkatkan produksi beras, meski menghadapi tantangan iklim, hama, dan dinamika harga pasar.
Serda Agus M terlihat mendampingi Bapak Anas, seorang petani padi di Desa Betek Taman. Ia ikut memantau proses pemeliharaan tanaman sekaligus memberikan dorongan agar para petani tidak mudah menyerah. “Pendampingan ini merupakan bentuk nyata kepedulian Babinsa terhadap ketahanan pangan. Dengan turun langsung ke sawah, kami ingin memastikan para petani tidak berjalan sendiri, melainkan bersama-sama dengan TNI dalam menjaga ketahanan pangan nasional,” ujar Serda Agus.
Di lokasi berbeda, Serda Hari Irawan turut memberikan pendampingan kepada Bapak Faisol, petani padi di Desa Condong. Ia menyampaikan pentingnya menjaga kualitas hasil panen sebagai bagian dari kontribusi terhadap ketahanan pangan nasional. Dengan komunikasi yang akrab, Serda Hari juga memberikan saran teknis terkait perawatan tanaman agar hasil produksi bisa lebih optimal.
Kegiatan ini selaras dengan Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional yang dicanangkan pemerintah. TNI, melalui para Babinsa, menjadi salah satu motor penggerak yang ikut memastikan ketahanan pangan tetap terjaga dengan cara mendekatkan diri pada masyarakat tani.
Selain mendukung peningkatan produksi beras, kegiatan pendampingan ini juga mempererat hubungan emosional antara TNI dan rakyat. Para petani merasa tidak sendirian dalam menghadapi persoalan pangan, karena ada kehadiran aparat TNI yang siap memberikan dukungan, baik tenaga maupun semangat.
“Dengan adanya Babinsa, kami jadi lebih optimis. Kehadiran mereka membuat kami merasa diperhatikan, bahkan sampai turun langsung ke sawah,” ungkap Faisol, petani dari Desa Condong.
Harapannya, sinergi antara TNI dan petani di Kecamatan Gading ini bisa menjadi contoh nyata peran aktif TNI dalam mendukung program nasional. Dengan kerja sama yang erat, produksi beras di Kabupaten Probolinggo diharapkan tetap stabil sehingga mampu menjawab tantangan ketahanan pangan di masa mendatang. (Bambang)
