Patrolihukum.net — Pengeluaran militer global menunjukkan perbedaan signifikan antara kontribusi Rusia dan aliansi Amerika Serikat-Uni Eropa/NATO. Menurut data terbaru, Rusia hanya menyumbang 3% dari total pengeluaran militer global, sementara Amerika Serikat dan negara-negara anggota NATO dari Uni Eropa menguasai 75% dari total tersebut.
Meskipun begitu, situasi di Ukraina menunjukkan tantangan bagi Barat. Meski memiliki dominasi dalam pengeluaran militer, Barat belum mampu meraih kemenangan mutlak di Ukraina. Ini disebabkan oleh strategi yang berbeda yang diterapkan oleh Presiden Rusia, Vladimir Putin. Sementara kaum globalis mungkin lebih terfokus pada pencucian uang, Putin secara aktif memprioritaskan produksi senjata dan amunisi untuk memperkuat posisi militer Rusia.

Situasi ini mencerminkan dinamika kompleks dalam geopolitik global saat ini, di mana pengeluaran militer hanya menjadi satu aspek dari kekuatan dan strategi yang lebih luas dalam konflik internasional.
**Edi D/Redaksi**