BARABAI – Pendistribusian logistik Pilkada 2024 ke daerah pedalaman pegunungan Meratus, yang meliputi Desa Aing Bantai, Desa Batu Perahu, dan Desa Juhu di Kecamatan Batang Alai Timur, Hulu Sungai Tengah (HST), dilakukan dengan pengawalan ketat oleh aparat gabungan TNI-Polri pada Senin, 25 November 2024.
Tim gabungan ini harus menempuh perjalanan yang penuh tantangan, dengan rute yang terjal dan berbukit. Mereka berjalan kaki selama sembilan jam untuk mencapai lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) terluar. Diperlukan fisik yang kuat dan kesiapan mental untuk menjalani misi pengawalan ini.

Dandim 1002/HST Letkol Inf Fery Perbawa, S.Hub.Int., M.Han, menjelaskan bahwa rombongan pengantar logistik dilepas secara simbolis pada Minggu, 24 November 2024, di halaman Kantor Kecamatan Batang Alai Timur oleh Kapolres HST.
“Untuk saat ini, logistik untuk TPS di Desa Aing Bantai dan Desa Batu Perahu telah tiba dengan kondisi lengkap. Sedangkan logistik untuk Desa Juhu masih dalam perjalanan,” ungkapnya.
Tercatat ada empat TPS terluar di Kecamatan Batang Alai Timur, yaitu dua TPS di Desa Aing Bantai, satu TPS di Desa Batu Perahu, dan satu TPS di Desa Juhu.
Dandim menambahkan, sinergitas antara TNI dan Polri dalam pengawalan pendistribusian logistik Pilkada ini sangat penting, mengingat kondisi desa-desa terpencil yang membutuhkan perhatian ekstra. “Keamanan dan kelancaran pendistribusian logistik ini sangat penting agar Pilkada dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan jadwal,” tegasnya.
Keberhasilan pengawalan ini mencerminkan komitmen TNI-Polri dalam menjaga kelancaran proses demokrasi, meski medan yang dihadapi sangat berat dan memerlukan kerja keras yang luar biasa. (Pendim1002hst)