Menu

Mode Gelap
TNI AD Berjuang Bersama Rakyat, Kodim 0820 Peringati Hari Juang Ke-79 Polsek Widang Tingkatkan Patroli di Perbatasan Jelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 Advokat Muda Salamul Huda Nahkodai GP Ansor Kota Probolinggo Masa Khidmat 2024-2029 88 Karateka Ikuti Ujian Kenaikan Tingkat Kodim 1009/Tanah Laut Peringatan Hari Juang Kartika TNI AD Ke-79, Dandim Tanah Laut Ajak Rakyat Bersama TNI Jaga NKRI HUT Ke-10 Sanggar Seni Reog Singo Lawu: Dukungan PKB Marelan

Kabar Viral

Klarifikasi Lurah Kebonsari Kulon Kota Probolinggo Soal Pernyataan di Peringatan Maulid Nabi

badge-check


Klarifikasi Lurah Kebonsari Kulon Kota Probolinggo Soal Pernyataan di Peringatan Maulid Nabi Perbesar

KOTA PROBOLINGGO, Patrolihukum.net – Lurah Kebonsari Kulon, Kota Probolinggo, Ikromi, akhirnya memberikan klarifikasi resmi terkait pernyataannya yang menuai perhatian saat menghadiri acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan santunan anak yatim di Masjid Waqaf Nurullah, RW 09 Kelurahan Kebonsari Kulon, Sabtu (6/9/2025).

Dalam sambutannya, Ikromi menegaskan bahwa ucapannya sama sekali tidak dimaksudkan untuk merendahkan profesi wartawan maupun media. Ia menegaskan bahwa media adalah mitra penting pemerintah dalam menyampaikan informasi yang berimbang serta berperan vital sebagai pilar demokrasi.

Klarifikasi Lurah Kebonsari Kulon Kota Probolinggo Soal Pernyataan di Peringatan Maulid Nabi

“Saya sangat menghargai peran media. Pernyataan saya sama sekali bukan bentuk tudingan kepada wartawan, melainkan ajakan kepada masyarakat untuk lebih waspada dalam menerima informasi,” ujar Ikromi dalam pernyataannya, Senin (8/9/2025).

Ikromi menambahkan, maksud pernyataan yang disampaikannya saat itu adalah mendorong masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh berita yang belum jelas kebenarannya, terutama di tengah kondisi sosial yang rawan dengan isu sensitif.

Menurutnya, menjaga ketenangan dan kerukunan warga menjadi prioritas penting, sehingga ia merasa perlu mengingatkan masyarakat untuk lebih selektif dalam menyaring informasi. “Kalau ada ungkapan saya yang menimbulkan salah tafsir, saya dengan tulus memohon maaf,” imbuhnya.

Ikromi menyadari bahwa ucapan pejabat publik, sekecil apa pun, bisa memicu tafsir berbeda di kalangan masyarakat maupun insan media. Oleh karena itu, ia berharap klarifikasi ini dapat mengakhiri polemik serta memperkuat sinergi antara pemerintah kelurahan dan para jurnalis.

“Semoga dengan klarifikasi ini, hubungan baik antara pemerintah kelurahan dan media tetap terjaga. Mari bersama-sama menjaga transparansi, kepercayaan publik, dan stabilitas di masyarakat,” tutup Ikromi.

Klarifikasi ini sekaligus menegaskan komitmen pemerintah Kelurahan Kebonsari Kulon dalam membangun komunikasi yang sehat dengan media, serta memastikan ruang publik tetap kondusif tanpa adanya kesalahpahaman yang berlarut. (Edi D/Red/**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Kunjungan Kerja ke Kawasan Transmigrasi Lagita, Wamen Viva Yoga: Seperti Kota Baru Yang Lengkap Dengan Berbagai Fasilitas

10 September 2025 - 06:28 WIB

Kunjungan Kerja ke Kawasan Transmigrasi Lagita, Wamen Viva Yoga: Seperti Kota Baru Yang Lengkap Dengan Berbagai Fasilitas

Rakyat Pati Desak KPK Tetapkan Sudewo Tersangka Korupsi Proyek Rel

9 September 2025 - 20:37 WIB

Rakyat Pati Desak KPK Tetapkan Sudewo Tersangka Korupsi Proyek Rel

Dugaan Anggaran Fiktif Dishub Tangerang Panas, Kadishub Ancam Wartawan

9 September 2025 - 19:42 WIB

Dugaan Anggaran Fiktif Dishub Tangerang Panas, Kadishub Ancam Wartawan

Tunjangan Fantastis DPRD Kota Tangerang, Publik Desak KPK Bertindak

9 September 2025 - 19:13 WIB

Tunjangan Fantastis DPRD Kota Tangerang, Publik Desak KPK Bertindak

Wartawan Medan Nico Saragih Ditemukan Tewas, LBHK Desak Polisi

9 September 2025 - 16:17 WIB

Wartawan Medan Nico Saragih Ditemukan Tewas, LBHK Desak Polisi
Trending di Hukum dan Kriminal