Menu

Mode Gelap
TNI AD Berjuang Bersama Rakyat, Kodim 0820 Peringati Hari Juang Ke-79 Polsek Widang Tingkatkan Patroli di Perbatasan Jelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 Advokat Muda Salamul Huda Nahkodai GP Ansor Kota Probolinggo Masa Khidmat 2024-2029 88 Karateka Ikuti Ujian Kenaikan Tingkat Kodim 1009/Tanah Laut Peringatan Hari Juang Kartika TNI AD Ke-79, Dandim Tanah Laut Ajak Rakyat Bersama TNI Jaga NKRI HUT Ke-10 Sanggar Seni Reog Singo Lawu: Dukungan PKB Marelan

Peristiwa

Tim SAR Gabungan Polresta Banyuwangi Berhasil Temukan ABK yang Hilang di Pantai Grajagan

badge-check

BANYUWANGI – Proses pencarian Anak Buah Kapal (ABK) yang hilang sejak Rabu (6/9/2023) di Perairan Grajagan, Kecamatan Purwoharjo, akhirnya membuahkan hasil.

Proses pencarian yang dilakukan Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polresta Banyuwangi dengan tim Basarnas dan BPBD Banyuwangi berhasil menemukan ketiga korban yang dinyatakan hilang.

Tim SAR Gabungan Polresta Banyuwangi Berhasil Temukan ABK yang Hilang di Pantai Grajagan

Ketiga korban yang hilang itu, diantaranya Tolib, 55, asal Kabupaten Bojonegoro, Dorik, 60, warga Desa Tamanagung, Kecamatan Cluring dan TO, 30, warga Dusun Gumukrejo, Desa Purwoharjo.

Ketiganya merupakan korban saat kecelakaan laut bersama 27 ABK lainnya. Namun, ketiganya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

“Alhamdulillah, proses pencarian selama lima hari ini sudah membuahkan hasil. Para korban berhasil ditemukan dalam kurun waktu tiga hari,” ujar Kasat Polairud Polresta Banyuwangi, Kompol Masyhur Ade, Senin (11/9).

Ia mengatakan, tim yang diterjunkan melakukan pencarian akhirnya diberhentikan karena proses pencarian sudah selesai dan semua korban sudah ditemukan.

“Ketiga korban ditemukan dalam kondisi meninggal, ketiganya ditemukan dalam waktu yang berbeda,” kata Kompol Ade.

Kompol Ade menerangkan, korban yang pertama ditemukan To atau Suprapto. ditemukan dalan kondisi mengapung di perairan Banyuwangi selatan. Sedangkan korban kedua yaitu Dorik atau Musbah Suduri.

Untuk korban terakhir yang ditemukan adalah Tolib. Semuanya ditemukan di tempat yang berbeda-beda.

“Dua korban ditemukan pada hari Minggu (10/9/2023), sedangkan satu korban ditemukan pada Senin (11/9/2023),” terang Kasatpolairud Polresta Banyuwangi.

Kompol Ade menambahkan, ditemukannya para korban tersebut juga mengakhiri proses pencarian yang dilakukan. Tim SAR gabungan seluruhnya ditarik ke Mako masing-masing.

“Tentunya kita tetap mengimbau para nelayan untuk berhati-hati, dikarenakan cuaca ekstrim masih terjadi. Terutama gelombang tinggi,” tegas Kompol Ade. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Diduga Kuat Semakin Marak Peredaran Miras Di Wilayah Hukum (Wilkum) Polsek Bualemo.

11 Oktober 2025 - 20:42 WIB

Diduga Kuat Semakin Marak Peredaran Miras Di Wilayah Hukum (Wilkum) Polsek Bualemo.

Diduga Ada Misteri Di balik Surat Himbaun Pemdes Pandan Wangi, Kepada Pemilik Cafe, Tidak Menjual Miras, Kemana Selama Ini ???

10 Oktober 2025 - 05:35 WIB

Diduga Ada Misteri Di balik Surat Himbaun Pemdes Pandan Wangi, Kepada Pemilik Cafe, Tidak Menjual Miras, Kemana Selama Ini ???

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Kamar Kos Marisa, Polisi Lakukan Olah TKP

9 Oktober 2025 - 20:16 WIB

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Kamar Kos Marisa, Polisi Lakukan Olah TKP

Aksi Tanggap Darurat Polsek Sukapura: Jalur Wisata Bromo yang Tertutup Longsor Berhasil Dibuka

2 Oktober 2025 - 20:36 WIB

Aksi Tanggap Darurat Polsek Sukapura: Jalur Wisata Bromo yang Tertutup Longsor Berhasil Dibuka

Adanya Dugaan Penyerobotan Lahan, Rudi Hartono Akan Membuat Laporan Resmi

28 September 2025 - 19:55 WIB

Adanya Dugaan Penyerobotan Lahan, Rudi Hartono Akan Membuat Laporan Resmi
Trending di Berita