Bualemo – Pada Sabtu 29 Juni 2024, kepada media ini salah satu sumber yang engan di publikasikan namanya menjelaskan, yang mana begitu banyak kasus pencurian ternak yang terjadi di beberapa desa di wilayah hukum (Wilkum) Bualemo, namun dengan sigap Kapolsek Bualemo AKP Haryadi.SH, yang baru menjabat satu minggu sudah mengungkap 2 kasus pencurian ternak ini patut di apresiasi kinerjanya,”jelasnya.
Adapun kasus pencurian ternak kambing sebelumnya yang terjadi di Desa Salu, Toiba dan Mayayap Bomban, akan di proses lanjut oleh Kapolsek Bualemo yang baru, AKP Haryadi.SH, guna memberikan rasa aman nyaman dan tentram di wilayah hukum Polsek Bualemo,”ucapnya.

Lanjut, bahkan saat ini Kanitreskrim Polsek Bualemo Aipda Risco Dimalaya.SH, telah menahan 4 tersangka di sel tahanan Polsek Bualemo dari tiga kasus yang berbeda diantarany : Penganiyayaan insial Jmld, dengan TKP Desa Bualemo B, tanggal 6 Juli 2024, sudah dilimpahkan ke kejaksaan, pencurian cengkeh 1 karung dan coklat 3 karung di desa Dwi Karya pada tanggal 24 Juni 2024 dan pencurian ternak kambing di Desa Salipi pada tanggal 28 Juni 2024,”ungkapnya.
Adapun terkait pencurian ternak yang terjadi sebelumnya di Desa Salu, Toiba, dan Mayayap Bomban, yang melibatkan 6 (enam) tersangkah, tetap lanjut namun masih dalam proses perbaikan berkas penyidikan, guna dilakukan penahanan kembali terhadap oknum-oknum tersebut,”tegasnya.
Dengan Melihat tidakan-tindakan yang di lakukan oleh Polsek Bualemo di bawa kepemimpinan, AKP Haryadi.SH, kolaborasi bersama Kanitreskrimnya Aipda Risco Dimalaya.SH, Polsek bualemo memiliki kemajuan dalam menjalan fungsi dan tugas mereka.
Walaupun masih memiliki kendala yang harus di hadapi dalam proses, seperti halnya lampu sering padam, tidak bisa menggunakan leptop untuk pemeriksaan, sehingga pemeriksaan dilakukan secara manual, kendala terbesar adalah perumahan Polsek Bualemo yang belum ada, sehingga membuat kesulitan terhadap para anggota dari luar Bualemo, namun semua itu tidak di jadikan kendala untuk menegakan suatu keadilan di bumi Pertiwi ini,”kata sumber kepada media ini.
LP. Kaperwil & Korda Sulteng