Patrolihukum.net // Probolinggo – Kodim 0820/Probolinggo turut ambil bagian dalam gelaran panen padi serentak nasional tahun 2025 yang digelar pada Selasa (8/4), di Desa Asembagus, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo. Kegiatan ini sekaligus terhubung secara virtual dengan Presiden Republik Indonesia, yang memantau langsung panen padi serentak di 14 provinsi di seluruh Indonesia.
Komandan Kodim 0820/Probolinggo, Letkol Arm Heri Budiasto, hadir langsung di lokasi panen bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Probolinggo. Dalam sambutannya, Dandim mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran kegiatan panen padi serentak ini.

“Harapan kami semoga hasil panen dan harga jual gabah tetap stabil sehingga tidak ada petani yang merugi. Kami akan terus berkoordinasi dengan Bulog dan pihak terkait agar harga jual gabah menguntungkan petani, sehingga roda perekonomian masyarakat Kabupaten Probolinggo dapat meningkat,” ujar Letkol Arm Heri Budiasto.
Ia juga menegaskan bahwa kegiatan panen padi serentak ini adalah wujud komitmen pemerintah dalam mendukung program percepatan swasembada pangan nasional. Kabupaten Probolinggo sendiri, lanjutnya, memiliki lahan pertanian yang cukup luas dan produktif, sehingga sektor pertanian menjadi salah satu prioritas utama pembangunan daerah.
“Peningkatan hasil panen petani yang ada di Kabupaten Probolinggo diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Ini adalah momentum yang tepat untuk mendorong ketahanan pangan nasional dari tingkat lokal,” jelasnya.
Letkol Arm Heri Budiasto juga menyampaikan apresiasi kepada para petani yang telah bekerja keras dalam mewujudkan panen padi yang melimpah. Ia mengatakan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari pendampingan intensif yang dilakukan oleh TNI melalui inovasi pemanfaatan sarana produksi pertanian.
“Kami berkomitmen untuk terus mendampingi para petani agar dapat meningkatkan kualitas dan produktivitas hasil pertanian. Petani juga harus terus belajar dan berinovasi agar mampu bersaing di tengah tantangan pasar yang semakin kompleks,” katanya.
Dandim lulusan Akademi Militer tahun 2002 itu menambahkan, bahwa peningkatan hasil panen dan ketersediaan pangan juga menjadi kontribusi penting dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok dan menekan angka inflasi.
“Kami berharap kegiatan seperti ini terus dilakukan secara berkelanjutan, karena dampaknya sangat besar bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat petani di daerah,” pungkas Letkol Arm Heri Budiasto.
Kegiatan panen padi serentak ini menjadi simbol kekompakan dan sinergitas antara pemerintah pusat, TNI, pemerintah daerah, serta para petani dalam menjaga ketahanan pangan nasional dan mewujudkan kedaulatan pangan dari desa. (Bambang/Pendim0820Probolinggo)
















