Patrolihukum.net, Probolinggo – Komandan Kodim (Dandim) 0820/Probolinggo, Letkol Arh Iwan Hermaya, menunjukkan dukungan penuh terhadap perkembangan dunia olahraga di Kabupaten Probolinggo dengan menghadiri acara pelepasan kontingen atlet yang akan berlaga pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur IX tahun 2025.
Kegiatan pelepasan yang berlangsung di Auditorium Madakaripura Kantor Bupati Probolinggo pada Minggu (15/6) tersebut juga dihadiri oleh Wakil Bupati Probolinggo Ra Fahmi AHZ, Ketua KONI Kabupaten Probolinggo Zainul Hasan, serta para atlet dan official yang akan berjuang membawa nama harum daerah di kancah olahraga tingkat provinsi.

Simbolisasi pelepasan ditandai dengan penyerahan bendera kontingen Kabupaten Probolinggo dari Wabup Fahmi kepada Ketua Umum KONI, sebagai bentuk dukungan dan restu agar para atlet mampu menunjukkan performa terbaiknya.
Dalam sambutannya, Dandim Letkol Arh Iwan Hermaya menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh jajaran KONI, para atlet, pelatih, serta pihak-pihak terkait yang telah bekerja keras mempersiapkan diri dengan semangat dan dedikasi tinggi.
“Porprov bukan sekadar ajang kompetisi olahraga, melainkan sarana membentuk karakter, menjunjung tinggi nilai sportivitas, dan mempererat persatuan. Tunjukkan semangat juang yang tinggi dan integritas saat bertanding. Kemenangan sejati adalah saat kita bisa bersaing secara terhormat,” ujar Letkol Iwan Hermaya.
Dandim juga menekankan pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental, kekompakan tim, serta menjunjung tinggi nama baik Kabupaten Probolinggo selama berada di arena pertandingan. Ia berharap kontingen dapat melampaui capaian prestasi dari tahun-tahun sebelumnya.
“Kami semua di Kabupaten Probolinggo mendoakan agar kalian tampil maksimal dan mampu mengharumkan nama daerah. Bertandinglah dengan hati yang bersih dan semangat pantang menyerah. Jadikan setiap pertandingan sebagai kebanggaan untuk diri sendiri, keluarga, masyarakat, dan pimpinan daerah,” imbuhnya.
Perwira TNI berpangkat Letkol yang dikenal tegas namun humanis ini juga memberikan motivasi mendalam kepada seluruh atlet, bahwa kekalahan sejati bukanlah karena kalah di arena, namun karena hilangnya semangat juang dan tekad untuk menang.
“Kekalahan bukan karena kemampuan rendah, tetapi karena tidak memiliki semangat dan daya juang yang tinggi. Oleh karena itu, saya juga berharap pemerintah daerah memikirkan masa depan para atlet berprestasi ini. Setidaknya ada bentuk penghargaan atau reward nyata bagi peraih medali yang telah berjuang di Porprov IX,” ungkapnya.
Sebagai informasi, pada gelaran Porprov Jatim IX tahun 2025 ini, KONI Kabupaten Probolinggo menurunkan sebanyak 394 atlet dan 81 official untuk berlaga dalam 39 cabang olahraga. Beberapa cabang olahraga yang diunggulkan dan diprediksi menyumbang medali antara lain muaythai, arung jeram, balap sepeda, selam, kick boxing, wushu, berkuda, anggar, paralayang, pencak silat, tarung drajat, dan taekwondo.
Kehadiran Dandim 0820/Probolinggo dalam acara tersebut menjadi penanda kuat bahwa sinergitas antara unsur TNI dengan masyarakat sipil, khususnya dunia olahraga, sangat penting dalam mendukung generasi muda berprestasi di bidangnya masing-masing.
Ajang Porprov tidak hanya menjadi tolok ukur kemampuan fisik dan strategi para atlet, tetapi juga sebagai ladang menumbuhkan mental juara dan integritas untuk membentuk generasi tangguh Kabupaten Probolinggo di masa mendatang.
(Bambang/Pendim0820)
















