BARABAI, Patrolihukum.net – Suasana khidmat menyelimuti Taman Dwi Warna Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), saat Pemerintah Kabupaten HST menggelar upacara penurunan bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Minggu (17/8/2025) sore.
Rangkaian upacara dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh masyarakat, pelajar, serta unsur TNI-Polri. Bertindak sebagai Inspektur Upacara yakni Komandan Kodim (Dandim) 1002/HST, Letkol Inf Ardiansyah Okta Putra Siregar. Sedangkan Komandan Upacara dipercayakan kepada Letda Inf Fitri Widiyanto, Danton I Kipan B Yonif 621/Manuntung. Perwira upacara diemban Kapten Inf Subhan, Pasiterdim 1002/HST.

Adapun pasukan pengibar bendera (Paskibraka) yang bertugas terdiri dari pelajar terbaik HST. Pembawa baki dipercayakan kepada Zia Arisfa Selvia Putri, siswi MAN 1 HST. Sementara itu, tim penurunan bendera Merah Putih adalah Mahesa Yudistira Tanjung, Muhammad Aldiansyah, dan Muhammad Hannif Ramadhan yang semuanya juga berasal dari MAN 1 HST. Gerak tegap mereka mendapat apresiasi penuh dari para tamu undangan dan masyarakat yang hadir.
Dalam amanatnya, Dandim 1002/HST Letkol Inf Ardiansyah Okta Putra Siregar menyampaikan bahwa upacara peringatan kemerdekaan merupakan momentum penting untuk mengenang jasa para pahlawan bangsa. “Pahlawan adalah sosok penting di balik kemerdekaan. Mereka telah mengorbankan jiwa, raga, dan segala yang dimilikinya demi memperjuangkan kemerdekaan yang kini dinikmati oleh generasi penerus,” ujarnya.
Ia juga berpesan kepada generasi muda untuk mengisi kemerdekaan dengan semangat belajar, menjauhi pengaruh negatif, serta berkontribusi bagi pembangunan bangsa. “Pemuda sebagai generasi penerus roda estafet pembangunan harus menjaga diri dari narkoba, pergaulan bebas, maupun hal-hal yang dapat merusak masa depan,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Hulu Sungai Tengah, Samsul Rizal, menegaskan bahwa usia 80 tahun Indonesia merdeka mencerminkan kedewasaan bangsa. Ia mengajak seluruh masyarakat untuk terus mengingat jasa para pahlawan sekaligus mengisi kemerdekaan sesuai profesi masing-masing.
“Di usia 80 tahun ini, kita harus semakin matang, dewasa, dan cerdas dalam menyikapi tantangan zaman. Dengan memperkokoh persatuan, kesatuan, dan semangat gotong royong, kita akan mampu menghadapi segala persoalan bersama-sama,” tutur Bupati.
Upacara penurunan bendera tersebut menjadi penutup rangkaian kegiatan peringatan HUT ke-80 RI di Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Warga yang hadir tampak antusias, bahkan banyak di antara mereka yang mengabadikan momen bersejarah tersebut sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat kemerdekaan yang telah diraih bangsa Indonesia.
(Edi D/pen1002hst)
















