Patrolihukum.net // Probolinggo, 3 November 2025 — Komitmen Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam mendukung ketahanan pangan nasional kembali dibuktikan oleh Babinsa Koramil 0820/20 Banyuanyar, Serka Fantri Ages M. Ia turun langsung ke sawah mendampingi warga melaksanakan panen padi di lahan milik Bapak Wahyu seluas sekitar 1.200 meter persegi yang terletak di Dusun Krajan, Desa Liprak Kulon, Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo.
Kehadiran Babinsa di tengah-tengah petani ini bukan sekadar formalitas, melainkan menjadi bukti nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat, terutama dalam menjaga stabilitas sektor pangan di wilayah pedesaan. Kegiatan panen dilakukan bersama para petani setempat dengan suasana penuh semangat dan kebersamaan.
Serka Fantri terlihat tak segan memegang sabit dan membantu proses pemanenan padi di bawah terik matahari. Sembari bekerja, ia berdialog santai dengan para petani, membahas hasil panen, kondisi lahan, hingga berbagai kendala yang mereka hadapi dalam mengolah sawah di musim tanam kali ini.
“Kami para Babinsa selalu siap membantu warga dalam kegiatan pertanian. Ini adalah bentuk nyata kemanunggalan TNI dan rakyat, sekaligus wujud dukungan terhadap program ketahanan pangan yang sedang digalakkan pemerintah,”
ujar Serka Fantri Ages M. di sela kegiatan panen.
Ia menegaskan bahwa peran Babinsa bukan hanya dalam menjaga keamanan wilayah, tetapi juga dalam menumbuhkan semangat kemandirian dan kesejahteraan masyarakat, khususnya di sektor pertanian. Menurutnya, ketahanan pangan menjadi bagian penting dari ketahanan nasional yang perlu dijaga bersama antara pemerintah, TNI, dan masyarakat.
Sementara itu, Bapak Wahyu, pemilik lahan, mengaku sangat bersyukur dan terbantu atas kehadiran Babinsa yang ikut turun ke sawah.
“Kami merasa senang dan termotivasi dengan kehadiran Pak Babinsa. Beliau bukan hanya membantu memanen, tapi juga memberi semangat dan perhatian kepada kami para petani,”
ujarnya dengan raut wajah sumringah.
Danramil 0820/20 Banyuanyar juga memberikan apresiasi kepada anggotanya yang aktif turun ke lapangan dan terus menjaga hubungan harmonis dengan masyarakat. Menurutnya, pendampingan Babinsa kepada petani merupakan bentuk tanggung jawab sosial TNI dalam menjaga ketahanan pangan daerah.
“Kami mendorong seluruh Babinsa agar aktif mendampingi para petani di wilayah binaannya. Kegiatan seperti ini bukan hanya mendukung program pemerintah, tapi juga mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat,”
tegas Danramil.
Kegiatan panen yang dilaksanakan di Desa Liprak Kulon ini diharapkan dapat menjadi contoh sinergi positif antara aparat TNI dan warga, sekaligus memperkuat peran Babinsa sebagai ujung tombak satuan teritorial di lapangan.
Melalui kerja sama semacam ini, diharapkan ketahanan pangan di wilayah Kecamatan Banyuanyar dan Kabupaten Probolinggo semakin tangguh dan berkelanjutan, sejalan dengan semangat TNI untuk “bersama rakyat, TNI kuat.” (Bambang/*)
