Jakarta, Patrolihukum.net – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) kembali menggelar upacara kenaikan pangkat ke dan dalam golongan Perwira Tinggi (Pati) Polri. Upacara tersebut berlangsung khidmat di Ruang Rapat Utama (Rupattama) Mabes Polri, Jakarta, dan diikuti oleh puluhan pejabat tinggi institusi kepolisian.
Dalam upacara tersebut, sebanyak 49 perwira tinggi Polri resmi mendapatkan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi dan kinerja mereka selama ini. Dari jumlah tersebut, dua orang di antaranya mendapat kehormatan naik pangkat menjadi Komisaris Jenderal Polisi (Komjen Pol), yakni:

- Irjen Pol Drs. Pudji Prasetijanto Hadi, M.H.
- Irjen Pol Mohammad Iqbal, S.I.K., M.H.
Selain itu, sebanyak sembilan perwira naik pangkat dari Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol) menjadi Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol), serta 38 lainnya naik dari Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) menjadi Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol).
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri, Kombes Pol Erdi A. Chaniago, menegaskan bahwa kenaikan pangkat ini merupakan wujud apresiasi negara atas kontribusi dan loyalitas para perwira tinggi dalam mendukung tugas-tugas institusi.
“Kenaikan pangkat adalah bentuk kepercayaan dan amanah dari negara. Kami harap ini menjadi penyemangat bagi para perwira tinggi Polri untuk terus meningkatkan kinerja, profesionalisme, dan integritas dalam mengemban tugas-tugas kepolisian,” kata Erdi dalam keterangannya.
Upacara kenaikan pangkat ini juga dihadiri oleh para pejabat utama Mabes Polri dan dilaksanakan sesuai dengan protokol resmi institusi. Momentum ini tidak hanya menjadi simbol kehormatan pribadi bagi para perwira yang naik pangkat, tetapi juga mencerminkan komitmen Polri dalam memperkuat struktur organisasi melalui kaderisasi yang berkelanjutan.
Peningkatan jenjang karier di tubuh Polri diharapkan turut mendorong peningkatan kualitas pelayanan publik, penegakan hukum, serta pembinaan keamanan dan ketertiban masyarakat di seluruh wilayah Indonesia.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari evaluasi berkala dalam sistem manajemen sumber daya manusia Polri, di mana setiap jenjang karier dicapai berdasarkan prestasi, dedikasi, dan integritas yang telah ditunjukkan oleh para personel dalam menjalankan tugasnya.
Dengan bertambahnya jumlah pejabat berpangkat tinggi, diharapkan Polri semakin solid dan siap menghadapi tantangan yang semakin kompleks dalam menjaga stabilitas keamanan nasional serta mengawal agenda-agenda strategis pemerintah.
(Redaksi Patrolihukum.net/*)
















