Patrolihukum.net // Probolinggo —- Sebagai upaya untuk memastikan pelayanan kepada masyarakat berjalan dengan baik, Penjabat (Pj) Bupati Probolinggo Ugas Irwanto, S.Sos., M.Si didampingi Pj Ketua TP PKK Kabupaten Probolinggo Rita Erik Ugas Irwanto melakukan monitoring dan evaluasi (monev) dalam rangka meninjau progres pengembangan pembangunan fasilitas di RSUD Waluyo Jati, Rabu (17/4/2024).
Kehadiran Pj Bupati Ugas ini diterima oleh Plt Direktur RSUD Waluyo Jati dr Hariawan Dwi Tamtomo didampingi Wakil Direktur Umum dan Keuangan Jurianto serta para kepala bidang di RSUD Waluyo Jati.
Pj Bupati Ugas berkeliling untuk meninjau dan melihat dari dekat pembangunan penataan ruang serta fasilitas diantaranya tempat fisioterapi yang baru serta rencana perluasan lahan parkir yang berdekatan dengan SDN Kandangjati Kulon 1, perluasan ruang tunggu pasien dan rencana perluasan rumah sakit. Sekaligus melihat dari dekat master plan RSUD Waluyo Jati.
Pj Bupati Probolinggo Ugas Irwanto mengatakan monev di RSUD Waluyo Jati ini dilakukan untuk mengecek secara langsung pelayanan-pelayanan yang disediakan rumah sakit bagi masyarakat, khususnya di Kabupaten Probolinggo.
“Karena sudah libur lama, saya ingin mengecek pelayanan kepada masyarakat sekaligus melihat sarana dan prasarana rumah sakit, sehingga sebagai bahan untuk pemenuhan optimalnya di tahun 2025,” katanya.
Menurut Pj Bupati Ugas, pelayanan di RSUD Waluyo Jati saat ini lebih baik dibandingkan dulu. Nanti ke depan akan diperbaiki secara bertahap. “Beberapa warung sekitar rumah sakit akan dibongkar dalam rangka penataan kawasan sekitar rumah sakit untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” jelasnya.
Sementara Plt Direktur RSUD Waluyo Jati dr Hariawan Dwi Tamtomo menyampaikan kunjungan dari Pj Bupati Probolinggo ini dilakukan dalam rangka untuk monitoring dan evaluasi terkait dengan kegiatan operasionalisasi rumah sakit dan pengembangan rumah sakit.
“Bapak Pj Bupati sudah mengidentifikasi beberapa terkait dengan kebutuhan layanan dan sudah memberikan perintah dan rekomendasi untuk layanan-layanan yang bisa lebih ramah ke pasien,” ungkapnya.
Terkait dengan pengembangan rumah sakit jelas Hariawan, Pj Bupati Ugas memberikan apresiasi dan terus memberikan support serta semangat untuk terus berpacu dan mengembangkan rumah sakit. Sebab memang sudah menjadi kebutuhan dan tuntutan dari masyarakat termasuk untuk pengembangan dari sisi sarana rumah sakit sudah berproses untuk pembangunan gedung utama dan untuk tampilan depan rumah sakit nanti juga sudah akan diproses. Dimana tahun depan akan mulai pembangunan.
“Termasuk kebutuhan pemenuhan sumber daya manusia untuk dokter maupun perawat. Bapak Pj Bupati sudah mengidentifikasi kebutuhan untuk rumah sakit. Pada prinsipnya Bapak Pj Bupati menginginkan pemenuhan kebutuhan tenaga karena tujuannya untuk bisa melayani masyarakat dengan optimal,” jelasnya.
Menurut Hariawan, jangan sampai kebutuhan masyarakat ini tidak bisa melayani hanya karena kekurangan tenaga yang ada. “Beliau support dan memberikan arahan-arahan untuk pemenuhan sumber daya manusia di rumah sakit. Karena memang RSUD Waluyo Jati ini berbeda dan sudah melakukan proses-proses transformasi karena memang tuntutan sudah menjadi rumah sakit kelas B,” terangnya.
Hariawan menerangkan RSUD Waluyo Jati sudah ada SK (Surat Keputusan) penunjukan dari Kementerian Kesehatan untuk menjadi rumah sakit rujukan di Kabupaten Probolinggo untuk layanan kanker, jantung, stroke, pelayanan ginjal dan saluran kencing.
“Jadi memang kita harus bertransformasi untuk segera memenuhi sesuai dengan sarana Gedung maupun prasarana, termasuk alat-alat kesehatan dan kebutuhan pemenuhan sumber daya manusia,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut Pj Bupati Ugas melakukan halal bihalal dengan para dokter baik dokter spesialis dan dokter umum RSUD Waluyo Jati. “Di momentum lebaran ini, Bapak Pj Bupati melakukan halal bihalal dengan dokter-dokter, dokter spesialis dan dokter umum. Beliau juga memberikan arahan dan masukan termasuk mau mendengarkan penyampaian-penyampaian dari dokter-dokter,” pungkasnya.
(Edi D/*)