Mendagri Minta Pemda Jangan Terlena Meski Angka Inflasi Nasional Terkendali

Jakarta – Senin (10 Juni 2014), Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengingatkan pemerintah daerah (Pemda) untuk tetap waspada meskipun angka inflasi nasional terkendali pada 2,84 persen per Mei 2024. Mendagri menekankan perlunya tindakan lebih lanjut mengingat variasi inflasi yang masih tinggi di beberapa daerah.

Dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah di Kantor Pusat Kemendagri, Jakarta, hari ini, Mendagri menyampaikan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) yang menunjukkan 10 daerah dengan tingkat inflasi tinggi. Provinsi seperti Papua Tengah, Gorontalo, dan Papua Barat, serta beberapa kabupaten dan kota, termasuk Nabire, Ambon, dan Padangsidimpuan, masuk dalam daftar tersebut.

Mendagri menyerukan kepada kepala daerah untuk meningkatkan upaya pengendalian inflasi, dengan fokus pada identifikasi penyebabnya, baik dari segi suplai maupun distribusi barang. Ia juga menyoroti beberapa komoditas yang perlu dipantau, seperti cabai, daging ayam, dan bawang merah, terutama menjelang perayaan Iduladha yang dapat meningkatkan permintaan.

Lebih lanjut, Mendagri menekankan pentingnya koordinasi antardaerah dan dengan pihak terkait dalam mengatasi masalah inflasi. “Jangan selesai rapat selesai, setelah zoom meeting selesai, tapi ada langkah selanjutnya masing-masing,” ujar Mendagri.

**Puspen Kemendagri**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *