Published: Edi D
Pelaihari – Komandan Distrik Militer (Dandim) 1009/Tanah Laut Korem 101/Antasari Kodam VI/Mulawarman, Letkol Inf Indar Irawan, S.E., M.Han., diwakili oleh Kepala Staf Kodim (Kasdim) Mayor Inf Sarjito menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Pelaksanaan APBDes Tahun 2025. Acara ini juga dirangkaikan dengan silaturahmi dan perpisahan Pj. Bupati Tanah Laut (Tala), bertempat di Balairung Tuntung Pandang Pelaihari, Jl. Pancasila, Kelurahan Pelaihari, Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, Kamis (30/01/2025).

Turut hadir dalam acara tersebut Pj. Bupati Tala Ir. H. Syamsir Rahman, M.S., unsur Forkopimda Tala, Pj. Sekda Tala Ir. Ismail Fahmi, Pj. Ketua TP PKK Tala Yulia Syamsir Rahman, Kepala SKPD Lingkup Pemkab Tala, Kepala Perbankan se-Kabupaten Tala, Kepala Desa dan Lurah se-Kabupaten Tala, serta tamu undangan lainnya.
Dalam kesempatan ini, Kasdim Mayor Inf Sarjito memanfaatkan momen berkumpulnya seluruh SKPD dan Kepala Desa se-Kabupaten Tala untuk menyampaikan informasi penting terkait rekrutmen prajurit TNI AD, khususnya Penerimaan Tamtama PK Gelombang I Tahun Anggaran 2025 yang saat ini tengah berlangsung.
“Seluruh rangkaian proses rekrutmen prajurit TNI AD itu gratis, tidak dipungut biaya apa pun, dan terbuka untuk semua warga Indonesia yang memenuhi syarat yang telah ditentukan. Kami ingin memastikan bahwa siapa saja yang memiliki potensi, kemampuan, dan niat baik untuk mengabdi kepada negara dapat ikut serta tanpa hambatan biaya apa pun,” ujar Kasdim.
Lebih lanjut, Kasdim menambahkan bahwa proses pendaftaran saat ini semakin mudah karena dilakukan secara daring melalui situs resmi https://rekrutmen-tni.mil.id. Melalui situs tersebut, calon peserta dapat mengakses informasi lengkap mengenai persyaratan dan tahapan seleksi.
Kasdim juga mengimbau kepada para kepala desa di Kabupaten Tanah Laut agar menyebarluaskan informasi ini kepada warganya. Apabila ada yang berminat, mereka dapat menghubungi Babinsa setempat untuk mendapatkan bimbingan serta mendatangi Makodim 1009/Tala guna memperoleh informasi lebih lanjut.
“Ada kabar baik yang perlu Bapak-bapak pembakal sampaikan kepada warganya, bahwa persyaratan tinggi badan untuk pendaftaran saat ini telah diturunkan menjadi 160 cm dari sebelumnya 163 cm sebagai batas bawahnya. Sehingga bagi mereka yang selama ini terkendala tinggi badan dapat memanfaatkan kesempatan ini,” pungkas Kasdim Mayor Inf Sarjito.
(Pendim 1009/Tla)