Menu

Mode Gelap
TNI AD Berjuang Bersama Rakyat, Kodim 0820 Peringati Hari Juang Ke-79 Polsek Widang Tingkatkan Patroli di Perbatasan Jelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 Advokat Muda Salamul Huda Nahkodai GP Ansor Kota Probolinggo Masa Khidmat 2024-2029 88 Karateka Ikuti Ujian Kenaikan Tingkat Kodim 1009/Tanah Laut Peringatan Hari Juang Kartika TNI AD Ke-79, Dandim Tanah Laut Ajak Rakyat Bersama TNI Jaga NKRI HUT Ke-10 Sanggar Seni Reog Singo Lawu: Dukungan PKB Marelan

Berita

Kodim 0820/Probolinggo Gelar Rakor Swasembada Pangan Bahas Strategi 2025

badge-check


					Kodim 0820/Probolinggo Gelar Rakor Swasembada Pangan Bahas Strategi 2025 Perbesar

Published: Edi D 

Probolinggo – Kodim 0820/Probolinggo melalui Koramil jajaran turut berperan dalam pelaksanaan Rapat Koordinasi (Rakor) Swasembada Pangan yang berlangsung di Balai Penyuluhan Pertanian, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Selasa (4/2). Rapat ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan guna membahas strategi pencapaian swasembada pangan di wilayah tersebut.

Kodim 0820/Probolinggo Gelar Rakor Swasembada Pangan Bahas Strategi 2025

Batuud Koramil 0820/12 Kraksaan, Serma Gangsar, menjelaskan bahwa Rakor ini bertujuan untuk menyamakan data pertanian, menyelaraskan kebijakan pusat dan daerah, serta membahas berbagai isu strategis terkait swasembada pangan. “Dalam rapat koordinasi ini, selain melibatkan TNI, juga hadir pihak Balai Penyuluhan Pertanian serta berbagai stakeholder lainnya,” ujarnya.

Menurut Serma Gangsar, dukungan dari berbagai pihak sangat diperlukan agar program swasembada pangan dapat terwujud. Beberapa topik utama yang dibahas dalam Rakor ini meliputi irigasi, ketersediaan pupuk, harga bahan pokok, panen raya, pengelolaan daerah aliran sungai (DAS), penyediaan bibit unggul, serta peningkatan daya saing komoditas pangan.

“Swasembada pangan merupakan kemampuan suatu wilayah untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakatnya secara mandiri. Oleh karena itu, strategi yang dibahas mencakup berbagai aspek produksi dan distribusi pangan,” tambahnya.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa program swasembada pangan 2025 akan dilakukan melalui dua pendekatan utama, yaitu intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian. “Intensifikasi (quick win) lebih difokuskan pada penambahan luas tanam di daerah irigasi, penambahan luas tanam melalui pompanisasi, serta dukungan sarana produksi yang memadai,” tuturnya.

Melalui Rakor ini, diharapkan ada langkah konkret untuk memperkuat ketahanan pangan di wilayah Kraksaan, sejalan dengan upaya pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan nasional.

(Pendim 0820/Probolinggo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

TNI Probolinggo Terus Hadir Tanggulangi Musibah Akibat Hujan Lebat

7 Februari 2025 - 10:31 WIB

TNI Probolinggo Terus Hadir Tanggulangi Musibah Akibat Hujan Lebat

Jum’at Berkah, Satlantas Polres Lumajang Bagikan Nasi Bungkus Gratis

7 Februari 2025 - 10:07 WIB

Jum'at Berkah, Satlantas Polres Lumajang Bagikan Nasi Bungkus Gratis

Ketua YKB Jatim Kunjungi TK Bhayangkari 23 Lumajang, Beri Makanan Bergizi

7 Februari 2025 - 10:02 WIB

Ketua YKB Jatim Kunjungi TK Bhayangkari 23 Lumajang, Beri Makanan Bergizi

Babinsa Tanah Laut Tanam Pohon Demi Tutupan Lahan Lebih Luas

7 Februari 2025 - 09:47 WIB

Babinsa Tanah Laut Tanam Pohon Demi Tutupan Lahan Lebih Luas

Paulus, Maria, Yohanes Naput dan Kadiman Tidak Jujur pada Fakta Surat Asli 10 Maret 1990, Diduga Palsu dan Hanya Foto Copy

7 Februari 2025 - 05:55 WIB

Paulus, Maria, Yohanes Naput dan Kadiman Tidak Jujur pada Fakta Surat Asli 10 Maret 1990, Diduga Palsu dan Hanya Foto Copy
Trending di Berita