Menu

Mode Gelap
TNI AD Berjuang Bersama Rakyat, Kodim 0820 Peringati Hari Juang Ke-79 Polsek Widang Tingkatkan Patroli di Perbatasan Jelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 Advokat Muda Salamul Huda Nahkodai GP Ansor Kota Probolinggo Masa Khidmat 2024-2029 88 Karateka Ikuti Ujian Kenaikan Tingkat Kodim 1009/Tanah Laut Peringatan Hari Juang Kartika TNI AD Ke-79, Dandim Tanah Laut Ajak Rakyat Bersama TNI Jaga NKRI HUT Ke-10 Sanggar Seni Reog Singo Lawu: Dukungan PKB Marelan

Berita

Kecelakaan Jet Tempur F-35 di Alaska, Insiden Ke-11 Sejak 2018

badge-check


					Kecelakaan Jet Tempur F-35 di Alaska, Insiden Ke-11 Sejak 2018 Perbesar

Published: Edi D 

Patrolihukum.net — Sebuah jet tempur siluman F-35 jatuh di negara bagian Alaska, Amerika Serikat (AS), pada Selasa lalu di Pangkalan Angkatan Udara Eielson. Pilot pesawat tersebut berhasil menyelamatkan diri dengan melontarkan kursi ejeksi sebelum pesawat menghantam tanah.

Kecelakaan Jet Tempur F-35 di Alaska, Insiden Ke-11 Sejak 2018

Insiden ini menjadi kecelakaan ke-11 yang melibatkan jet tempur siluman buatan Lockheed Martin sejak 2018. Berdasarkan laporan Anadolu yang merujuk pada data dari Jaringan Keselamatan Penerbangan, seluruh kecelakaan F-35 yang terjadi dalam enam tahun terakhir tidak disebabkan oleh serangan musuh, melainkan oleh faktor lain, termasuk kesalahan teknis dan operasional.

Jet tempur F-35 dikenal sebagai pesawat tempur generasi kelima yang diklaim paling canggih di dunia oleh AS. Namun, catatan kecelakaannya menimbulkan pertanyaan besar terkait keandalan dan keamanan sistem penerbangannya. Meskipun belum ada indikasi bahwa insiden ini terkait dengan kelemahan desain, rentetan kecelakaan yang terjadi menimbulkan kekhawatiran di kalangan militer dan industri pertahanan AS.

Hingga kini, otoritas militer AS masih melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab jatuhnya jet tempur tersebut. Mereka juga memastikan bahwa tidak ada korban jiwa atau kerusakan signifikan di sekitar lokasi jatuhnya pesawat.

Para pengamat pertahanan menilai bahwa meskipun F-35 memiliki teknologi canggih, termasuk fitur siluman dan sistem avionik mutakhir, kejadian ini kembali menyoroti tantangan dalam pengoperasian jet tempur modern. Beberapa pihak bahkan mempertanyakan apakah investasi besar yang telah dikeluarkan AS untuk program F-35 sebanding dengan tingkat keandalannya di lapangan.

Insiden ini juga memicu reaksi di media sosial, dengan banyak warganet mempertanyakan mengapa jet tempur yang seharusnya menjadi tulang punggung kekuatan udara AS justru mengalami kecelakaan berulang kali tanpa adanya intervensi dari musuh seperti Rusia, China, Iran, atau Korea Utara.

Pihak militer AS berjanji akan mengungkap hasil investigasi secepatnya untuk memberikan kepastian terkait penyebab kecelakaan terbaru ini serta langkah-langkah pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang. (***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

TNI Kodim 0820 Probolinggo Bahas Swasembada Pangan di Dringu

8 Februari 2025 - 07:20 WIB

TNI Kodim 0820 Probolinggo Bahas Swasembada Pangan di Dringu

Kisah Legendaris Tim Umi dalam Operasi Flamboyan di Timor-Timur

8 Februari 2025 - 07:04 WIB

Kisah Legendaris Tim Umi dalam Operasi Flamboyan di Timor-Timur

Pesawat Kontraktor Militer AS Jatuh di Filipina, Empat Tewas

8 Februari 2025 - 06:59 WIB

Pesawat Kontraktor Militer AS Jatuh di Filipina, Empat Tewas

Inggris Daur Ulang Suku Cadang Tornado untuk Jet Tempur Tempest

8 Februari 2025 - 06:55 WIB

Inggris Daur Ulang Suku Cadang Tornado untuk Jet Tempur Tempest

China Kembangkan Rudal Hipersonik Udara-ke-Udara, Uji Ketahanan Panas

8 Februari 2025 - 06:50 WIB

China Kembangkan Rudal Hipersonik Udara-ke-Udara, Uji Ketahanan Panas
Trending di Berita