Probolinggo – DPRD Kabupaten Probolinggo kembali menggelar rapat paripurna pada Selasa (25/6/2024) untuk membahas laporan hasil kegiatan Badan Anggaran (Banggar) terkait Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Laporan Pertanggungjawaban (LPj) Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Probolinggo tahun anggaran 2023.
Rapat yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo, Lukman Hakim, dihadiri oleh Pimpinan dan anggota DPRD serta dihadiri oleh Pelaksana Harian (Plh) Bupati Probolinggo, Heri Sulistyanto, S.Sos., M.Si, bersama sejumlah pejabat eksekutif dan perwakilan Forkopimda Kabupaten Probolinggo.
Dalam laporan hasil kegiatan Banggar, pembahasan LPj Pelaksanaan APBD 2023 mencatat bahwa realisasi pendapatan Kabupaten Probolinggo mencapai Rp 2.291.882.009.850,29 atau 102,90% dari target yang ditetapkan. Sementara itu, realisasi belanja daerah sebesar Rp 2.368.320.490.278,26, menunjukkan tingkat realisasi sebesar 91,26%.
Banggar juga mengemukakan sejumlah saran, termasuk peningkatan koordinasi antara TAPD dan Badan Anggaran DPRD untuk efisiensi pengelolaan keuangan daerah, serta perlunya penyederhanaan prosedur perijinan untuk menarik investasi di Kabupaten Probolinggo. Selain itu, pembinaan rutin kepada Perusahaan Umum Daerah (Perusda) diharapkan dapat meningkatkan kontribusi terhadap pendapatan daerah.
Rapat paripurna ini juga mengingatkan akan pentingnya memperhatikan inflasi dan nilai tukar rupiah dalam perencanaan anggaran demi kelancaran program pembangunan di masa mendatang.
**Penulis: Edi D**
