Kota Sorong, PBD (29/4/2025) – Dalam upaya memperkuat sinergi antara institusi militer dan sektor transportasi udara nasional, Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) XIV Sorong, Laksamana Pertama TNI Joni Sudianto, CHRMP., M.Tr.Opsla., menerima kunjungan kehormatan dari General Manager (GM) PT Garuda Indonesia Cabang Sorong, Ibu Nadya Annisa, yang didampingi oleh stafnya. Pertemuan strategis ini berlangsung di Ruang Audiensi Markas Komando Lantamal XIV, Jalan Bubara No. 1, Klaligi, Distrik Sorong, Kota Sorong, Papua Barat Daya, pada Senin (28/04).
Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam mempererat hubungan antara TNI Angkatan Laut dan maskapai penerbangan nasional, khususnya dalam hal pelayanan transportasi udara bagi personel militer serta mendukung mobilitas operasional Lantamal XIV yang mencakup wilayah perairan strategis di Indonesia Timur.
Disambut secara langsung oleh Danlantamal XIV beserta jajaran pejabat utama, kunjungan ini tidak hanya menunjukkan semangat kolaboratif antarlembaga, tetapi juga menandai babak baru dalam pembentukan jaringan koordinasi yang lebih terstruktur dan responsif terhadap kebutuhan dinamis di lapangan.
Dalam sambutannya, Laksamana Pertama TNI Joni Sudianto menyampaikan apresiasi atas inisiatif GM Garuda Indonesia Cabang Sorong. Ia menekankan pentingnya membangun komunikasi yang efektif dengan mitra sipil seperti Garuda Indonesia, terutama dalam mendukung kelancaran pergerakan personel, pengiriman logistik, dan akses terhadap layanan penerbangan komersial yang andal.
“Lantamal XIV memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga keamanan dan stabilitas kawasan maritim di wilayah timur Indonesia. Oleh karena itu, kolaborasi dengan Garuda Indonesia sangat krusial untuk mendukung kesiapan dan mobilitas kami,” ujar Danlantamal.
Sementara itu, GM Garuda Indonesia Sorong, Nadya Annisa, menyatakan komitmen perusahaan untuk terus meningkatkan pelayanan dan mendukung operasional TNI AL. Ia menyambut baik potensi kerja sama jangka panjang, baik dalam bentuk penyediaan layanan transportasi udara reguler maupun solusi logistik untuk mendukung misi-misi strategis militer.
“Kami melihat pentingnya peran TNI AL di kawasan ini, dan Garuda Indonesia siap menjadi mitra transportasi yang andal bagi seluruh unsur pertahanan negara,” ujarnya.
Kunjungan ini juga menjadi ajang diskusi dan pertukaran informasi mengenai potensi integrasi layanan, jadwal penerbangan khusus, serta peningkatan efisiensi koordinasi antara kedua pihak. Hal ini sejalan dengan misi nasional dalam mewujudkan sistem pertahanan yang terintegrasi dan didukung oleh infrastruktur sipil yang tangguh.
Dengan latar belakang geopolitik kawasan timur yang strategis dan berkembang, kerja sama antara Lantamal XIV dan Garuda Indonesia diharapkan tidak hanya memperkuat sistem transportasi militer, tetapi juga berdampak pada percepatan pembangunan dan konektivitas di Papua Barat Daya.
(Tim/Red)
