Probolinggo, Patrolihukum.net – Guna meringankan beban ekonomi masyarakat dan mendukung stabilitas harga pangan, Polres Probolinggo Polda Jawa Timur menggelar pasar murah secara serentak di 21 Polsek jajaran, Selasa (12/8/2025). Kegiatan ini merupakan tindak lanjut program pemerintah dalam pendistribusian beras murah melalui Polri.
Pasar murah dimulai pukul 10.00 hingga 12.00 WIB, dengan menyediakan Beras SPHP produksi Bulog yang dijual hanya Rp57.000 per sak berisi 5 kilogram. Artinya, harga per kilogramnya hanya Rp11.400, lebih rendah dari Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp12.500.
Kapolres Probolinggo, AKBP M. Wahyudin Latif, mengatakan pasar murah ini diharapkan dapat menjangkau masyarakat di seluruh pelosok, sekaligus membantu menekan pengeluaran rumah tangga. “Alhamdulillah, masyarakat sangat antusias. Semua beras langsung habis terjual. Semoga kegiatan ini bisa membantu memenuhi kebutuhan pangan warga,” ujarnya.
Untuk memastikan pemerataan, setiap warga dibatasi maksimal dua paket pembelian beras dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP). AKBP Latif menegaskan, pendistribusian hingga ke tingkat Polsek dilakukan agar manfaatnya dapat langsung dirasakan warga tanpa harus menempuh jarak jauh.
Salah satu warga, Romlah (52), mengaku sangat terbantu dengan adanya pasar murah ini. “Kami sebagai ibu rumah tangga merasa sangat bersyukur. Semoga kegiatan seperti ini terus dilaksanakan, karena benar-benar meringankan,” ucapnya.
Program pasar murah ini juga menjadi langkah strategis Polres Probolinggo dalam mendukung kebijakan nasional pengendalian inflasi dan menjaga daya beli masyarakat di tengah dinamika harga pangan. Polres memastikan koordinasi dengan Bulog dan pemerintah daerah terus dilakukan agar stok beras tetap terjaga dan harga tetap stabil.
(Bambang)
