Tidore – Curah hujan yang sangat deras sejak malam hingga pagi hari menyebabkan banjir yang berdampak cukup serius di wilayah Kelurahan Ome, Kecamatan Tidore Utara, Kota Tidore Kepulauan. Akibatnya, terjadi longsor pada tembok pembatas lapangan sepak bola, rusaknya 12 makam warga, serta jebolnya dinding dapur milik salah satu warga atas nama Ibu Hauria.
Menanggapi situasi tersebut, Babinsa Koramil 1505-01/Tidore Kodim 1505/Tidore, Serka Samsudin Ibrahim segera turun ke lokasi untuk memonitor langsung kondisi pasca banjir dan berkoordinasi dengan pihak kelurahan.
“Kondisi cukup mengkhawatirkan, terutama longsor yang merusak kuburan warga dan rumah warga. Langkah cepat dan gotong royong warga sangat diperlukan,” ungkap Serka Samsudin di sela-sela kegiatan.
Sebagai bentuk respons cepat, Babinsa bersama pihak kelurahan mengajak warga sekitar untuk melakukan kerja bakti guna memperbaiki bagian kuburan yang terdampak longsor serta membersihkan saluran air yang tersumbat agar tidak terjadi banjir susulan.
Kerja bakti tersebut melibatkan warga secara sukarela, menunjukkan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap lingkungan. Pembersihan difokuskan pada selokan-selokan yang dipenuhi sampah dan material lumpur akibat banjir, serta pembenahan lokasi pemakaman yang rusak.
Kegiatan ini juga merupakan bagian dari upaya Babinsa dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah serta membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya kesiapsiagaan terhadap bencana alam.
Diharapkan melalui gotong royong dan koordinasi yang baik antar warga, aparat kelurahan, dan Babinsa, kondisi di Kelurahan Ome dapat segera pulih dan masyarakat dapat kembali beraktivitas dengan normal.
(Penulis: Penerangan Kodim 1505/Tidore)
